Kemenpar gelar sharing session Pejuang Pariwisata 2025 untuk inspirasi daerah

id Kemenpar, gelar,sharing session, Pejuang Pariwisata 2025, untuk inspirasi daerah, kalteng

Kemenpar gelar sharing session Pejuang Pariwisata 2025 untuk inspirasi daerah

Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenpar, Martini M. Paham menyampaikan paparannya pada Wonderful Indonesia Outlook 2025/2026 bertema "Quality Sustains Future" di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis (20/11/2025). (ANTARA/HO-Kementerian Pariwisata)

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pariwisata menyelenggarakan sharing session bagi pemenang Wonderful Indonesia Award kategori Pejuang Pariwisata 2025 sebagai upaya mendorong insan pariwisata untuk bergerak, berdaya, berdampak bagi pariwisata nasional.

“Melalui sharing session ini, kami berharap praktik baik yang dipaparkan para pemenang dapat menginspirasi daerah lain. Semangat gotong royong dan kreativitas harus terus diperkuat agar lebih banyak inovator pariwisata lahir dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi Indonesia," kata Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenpar Martini M. Paham dalam keterangan resmi yang dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

Martini menjelaskan kegiatan ini diselenggarakan sebagai ruang pembelajaran dan kolaborasi lintas pemangku kepentingan. Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari sejak Selasa (9/12) secara daring ini mengusung tema “Bergerak, Berdaya, Berdampak: Aksi Nyata Perubahan Pejuang Pariwisata.

Kegiatan sharing session ini turut dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai pemangku kepentingan pariwisata nasional yang terdiri atas perangkat daerah, pengelola desa wisata, komunitas pariwisata, akademisi, pelaku industri, UMKM, dan masyarakat umum.

Dengan kehadiran kegiatan sharing session Kementerian Pariwisata menegaskan komitmennya untuk terus memperluas kapasitas, jaringan kolaborasi, dan replikasi model pengembangan pariwisata berbasis masyarakat.

Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas Masyarakat Kemenpar Ika Kusuma Permana Sari menambahkan kegiatan ini merupakan kelanjutan dari Wonderful Indonesia Award 2025 sekaligus upaya memperluas praktik baik para pejuang lokal.

Kegiatan dirancang untuk meningkatkan pengetahuan peserta terkait strategi pengembangan destinasi, penguatan jejaring antar pemangku kepentingan, dan replikasi inovasi di berbagai daerah.

“Semangat dan praktik baik para Pejuang Pariwisata 2025 diharapkan mampu mendorong lahirnya penggerak-penggerak pariwisata baru yang berdampak luas bagi masyarakat, lingkungan, dan masa depan pariwisata Indonesia,” katanya.

Kegiatan sharing session menghadirkan tiga penerima penghargaan Wonderful Indonesia Award 2025 kategori Pejuang Pariwisata yaitu Muhammad Ikhwan AM (Sulawesi Selatan) – Penggerak Pengembangan Ekowisata Karst Rammang Rammang dan pelestarian budaya lokal; Ritno Kurniawan (Sumatra Barat) – Penggagas transformasi kawasan pembalakan liar menjadi destinasi wisata Nyarai; Rudi Hartono (Kalimantan Barat) – Inisiator konservasi mangrove berbasis digital di Desa Wisata Sungai Kupah.

Seorang pejuang pariwisata, Muhammad Ikhwan AM, menegaskan bahwa setiap perubahan membutuhkan tindakan nyata. Sementara itu, Ritno Kurniawan mengingatkan bahwa alam adalah identitas bangsa.“Hutan itu sumber kehidupan dan peradaban, maka bila kita menjaga hutan, kita sedang merawat peradaban,” kata Ritno ketika membagikan pengalamannya mengubah kawasan pembalakan liar menjadi destinasi wisata Nyarai.


Pewarta :
Editor : Admin Portal
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.