Berlin (ANTARA
News) - Ibu Pertiwi jelas tak berpihak pada para pendukung Bayern
Muenchen setelah hujan lebat dan suhu dingin di ibukota Bavaria Muenchen
atau Munich hari Minggu ini menyambut sekitar 10.000 pendukung fanatik
Bayern yang tengah merayakan kemenangan treble bersejarah klubnya.
Kendati
diguyur hujan lebat yang membasahi seluruh Jerman selatan, para
pendukung Bayern tetap memenuhi tempak ikonik di Muenchen, Marienplatz,
untuk bergembira bersama juara Liga Champions itu.
Kemenangan
3-2 Bayern dari VfB Stuttgart pada final Piala Jerman Sabtu kemarin
menyempurnakan jalan mereka setelah sebelumnya menjuarai Liga Champions
dan Liga Jerman.
Itu menjadikan Bayern sebagai
tim Jerman pertama yang memenangi treble Liga Champions, Juara Liga dan
Juara Piala Jerman di tengah perayaan 50 tahun Bundesliga.
Setelah
pesta semalam suntuk di Berlin menyusul kemenangan mereka di final
Piala Jerman di Stadion Olimpiade, Bayern mendarat di bandara Muenchen
pada pukul 14.25 waktu setempat.
Tim ini
diangkut bus yang ironisnya adalah permah dipakai Borussia Dortmund
untuk merayakan sukses mereka menjuarai liga dan Piala Jerman tahun
lalu, menuju pusat kota.
Ribuan orang
berjejalan sambil mengenakan jas hujan, sepatu boot dan payung,
mengacuhkan cuaca yang tak bersahabat guna menyambut para pahlawan
mereka yang mempersembahkan tiga tropi sekaligus, dari balkon balai
kota.
Bintang timnas Jerman Bastian
Schweinsteiger merengkuh Piala Jerman, kapten Philipp Lahm memegang
tropi Bundesliga, sedangkan pelatih Jupp Heynckes diberi penggormatan
untuk mememperlihatkan tropi juara Liga Champions. Sejak musim pertama
menangani Bayern dia telah bersumpah untuk mempersembahkan tropi Liga
Champions.
Heynckes berkata pada kerumuman orang bahwa dia berterimakasih telah berkesempatan mewujudkan janjinya itu.
"Pada
1990, saya berdiri di sini, dan dengan bergumam saya menjanjikan Piala
Eropa (tropi Liga Champions)," kata Heynckes yang berumur 68 tahun dan
akan mundur setelah dua musim menangani Bayern.
"Hari
ini saya meluluskan janji saya. Inilah piala untuk para juara nasional
Eropa, Liga Champions! Kita tak hanya tim kelas dunia, kita juga punya
penggemar kelas dunia, kami tak bisa melakukan ini tanpa kalian."
Heynckes
akan menggelar konferensi pers Selasa ini untuk membeberkan rencana ke
depannya setelah mantan pelatih Barcelona Pep Guardiola menangani Bayern
mulai 26 Juni nanti.
Kendati sudah berusia
lanjut, Heynckes tak kalah semangatnya dari timnas Jerman Philipp Lahm
saat merayakan kemenangan di Berlin malam sebelumnya.
"Adalah
mukjizat pelatih masih bisa berdiri mengingat betapa lamanya dia dansa
malam lalu," kata Lahm, yang bersama semua tim mengenakan atribut
tradisional Bavaria.
Malam itu di Berlin yang
terkenal dengan klub-klub malamnya, Bayern merayakan suksesnya. 'Itu
adalah malam yang super, tapi alangkah lebih baik saya tak
mengungkapkannya..." kata Schweinsteiger, lalu ditimpali Lahm , "Segala
tropi kembali pada akhirnya".