Sampit (Antara Kalteng) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menyiapkan penanaman bawang merah seluas 500 hektare untuk memenuhi kebutuhan di daerah itu.
"Ini bantuan pemerintah pusat melalui dana APBN. Kami sedang mempersiapkan semuanya," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Pemprov Kalteng Tute Lelo di Sampit, Rabu.
Bawang merah merupakan salah satu komoditas yang harus didatangkan dari luar Kalteng karena produksi bawang merah lokal belum mampu mencukupi seluruh permintaan di daerah itu. Pedagang masih harus mendatangkan komoditas itu dari Pulau Jawa.
Bawang merah menjadi salah satu komoditas yang mempengaruhi laju inflasi di Kalteng. Di dua kota yang menjadi pengamatan yakni Palangka Raya dan Sampit, bawang merah sering berkontribusi cukup signifikan terhadap peningkatan inflasi karena harga dengan cepat naik ketika pasokan terhambat.
Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran saat menggelar `open house` Idul Adha di Sampit pada Senin (12/9) memutuskan penanamam bawang merah di Kabupaten Kotawaringin Timur seluas 100 hektare.
"Ini disesuaikan dengan jumlah penduduk dan tingkat inflasinya. Daerah lain juga dapat bantuan ini tapi tidak sebesar Kotawaringin Timur. Ini salah satu upaya menekan inflasi," kata Sugianto.
Pemprov Kalteng terus mendorong peningkatan produksi pertanian di seluruh kabupaten dan kota di daerah itu. Bantuan traktor, bibit dan lainnya akan diupayakan untuk membantu petani.
Pemprov Kalteng juga membuka diri bagi investor yang berminat di sektor pertanian. Perizinannya akan dipermudah dengan harapan akan banyak tenaga kerja yang bisa diserap di sektor itu.
Menurut Sugianto, potensi sektor pertanian di provinsi itu sangat besar. Jika pengembangan sektor pertanian berjalan dengan baik, ia yakin akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara signifikan.
Berita Terkait
Kalteng mampu turunkan prevalensi stunting cukup signifikan
Minggu, 28 April 2024 7:25 Wib
Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Kotim rekrut 51 panwaslu kecamatan
Sabtu, 27 April 2024 20:57 Wib
Pemkab Bartim siap koordinasikan hasil mediasi warga Desa Ketab dan PT MUTU ke Barsel
Sabtu, 27 April 2024 20:48 Wib
Masyarakat Palangka Raya diminta terus waspada potensi terjadinya banjir
Sabtu, 27 April 2024 20:41 Wib
DPRD Kalteng minta pemprov tetap rawat sirkuit balap sepeda gunung
Sabtu, 27 April 2024 20:20 Wib
Bertemu masyarakat, Teras Narang ajak pilih pemimpin berkualitas di Pilkada 2024
Sabtu, 27 April 2024 20:12 Wib
Lombok jadi tuan rumah ajang mobil sport Jepang 2024 di sirkuit Mandalika
Sabtu, 27 April 2024 19:08 Wib
Kanwil Kemenkumham Kalteng gelar peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan
Sabtu, 27 April 2024 17:38 Wib