Perhatian Investor Terhadap Kualitas Pendidikan Kotim Terus Meningkat

id Kotawaringin Timur, Suparmadi, Perhatian Investor, Kualitas Pendidikan Kotim, corporate social responsibility

Perhatian Investor Terhadap Kualitas Pendidikan Kotim Terus Meningkat

Ilustrasi (Istimewa)

....Saya berkeyakinan, nanti kita akan mampu melahirkan pemimpin yang lebih hebat dibanding sekarang ini,"
Sampit (Antara Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah mengakui perhatian investor terhadap pengembangan dan pemerataan kualitas pendidikan di daerah itu makin meningkat.

"Akhir pekan tadi saya baru pulang kunjungan dari Kecamatan Telaga Antang. Saya lihat perhatian perusahaan-perusahaan di sana sudah cukup baik," kata Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur Suparmadi di Sampit, Senin.

Peran kalangan dunia usaha terhadap pendidikan sangat dibutuhkan. Keterbatasan kemampuan anggaran dan personel, ditambah luas dan rumitnya wilayah, membuat banyak kendala yang dihadapi pemerintah.

Perusahaan bisa mengoptimalkan program tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility (CSR) untuk membantu pendidikan, khususnya di desa-desa sekitar perusahaan masing-masing. Apalagi, perusahaan memang diwajibkan melaksanakan program tanggung jawab sosial dengan menyisihkan sebagian keuntungan yang mereka peroleh.

Sesuai amanat undang-undang, pendidikan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi semua pihak secara bersama-sama. Kalangan dunia usaha diharapkan berperan besar membantu upaya peningkatan dan pemerataan kualitas pendidikan.

"Dinas Pendidikan terus menjalin komunikasi dengan semua pihak. Saya berkeyakinan, nanti kita akan mampu melahirkan pemimpin yang lebih hebat dibanding sekarang ini," kata Suparmadi.

Diakuinya, saat ini kualitas pendidikan di kawasan pelosok masih tertinggal dibanding sekolah-sekolah yang ada di kawasan kota. Namun dibanding dulu, saat ini sudah terlihat peningkatan yang cukup signifikan.

Perusahaan mempunyai peran strategis membantu pemerintah meningkatkan pendidikan masyarakat. Dengan kemampuan anggaran serta lokasi yang dekat dengan desa-desa, bantuan perusahaan akan sangat berarti bagi masyarakat.

Saat ini sudah banyak perusahaan yang membantu peningkatan fasilitas sekolah di pelosok. Bahkan beberapa perusahaan membangun dan membiayai operasional sekolah di lingkungan perusahaan mereka.