Rencana Arema FC Daratkan Irfan Bachdim Pupus

id Manajemen Arema FC, Timnas Indonesia, Irfan Bachdim, Singo Edan, Ruddy Widodo, Ajax Amsterdam

Rencana Arema FC Daratkan Irfan Bachdim Pupus

Irfan Bachdim (ANTARA FOTO/Ismar Patrizki)

Sebenarnya kami menginginkan komposisi pemain depan (penyerang) kami lebih produktif dan saling mengisi. Kami akan terus berupaya untuk mendapatkan pemain yang berkualitas bagus pada musim kompetisi 2017."
Malang (Antara Kalteng) - Manajemen Arema FC gagal mendapatkan dan mengikat kontrak dengan pemain penyerang tim nasional (Timnas) Indonesia, Irfan Bachdim untuk memperkuat Singo Edan pada musim kompetisi 2017.

General Manager Arema FC, Ruddy Widodo di Malang, Rabu, mengatakan manajemen sudah cuku lama kontak dengan manajer pemain naturalisasi tersebut, namun sampai saat ini belum ada jawaban lagi perihal penawaran kontrak tersebut.

"Saya sudah lama kontak dengan kakaknya yang jadi manajer Bachdim (Fardy Bachdim) untuk bahas kontrak, tapi sampai sekarang belum ada jawaban," kata Ruddy Widodo.

Ia menambahkan nilai kontrak yang diajukan manejemen Arema FC sebelumnya sudah dinaikkan agar mantan pemain Cansodale Sapporo (klub di J-League, Jepang) itu dapat berseragam Arema FC di kompetisi ISL 2017. Akan tetapi, upaya itu belum cukup dan kemungkinan Aema FC mengurungkan niatnya untuk membawa Irfan Bachdim ke kandang singa.

"Kalau misal tawaran harga kurang, saya mau naikin, tapi sepertinya pemain yang pernah meniti karir juniornya bersama Ajax Amsterdam (klub sepak bola Belanda) ini sudah dekat dengan tim lain," ucapnya.

Karena gagal mendapatkan Irfan Bachdim, Arema FC sekarang hanya memiliki Adam Alis sebagai pemain baru untuk ISL 2017. Sementara gelandang timnas Afghanistan, Faysal Shayesteh yang juga menjadi bidikan Arema FC masih dalam proses trial di bawah arahan pelatih Aji Santoso.

Dengan gagalnya Irfan Bachdim berkostum Singo Edan, membuat manajemen Arema FC harus mencari alternatif pemain lain, sebab sebelumnya ada rencana menduetkan Cristian Gonzales dengan Irfan Bachdim di lini depan seperti di Piala AFF 2010.

"Sebenarnya kami menginginkan komposisi pemain depan (penyerang) kami lebih produktif dan saling mengisi. Kami akan terus berupaya untuk mendapatkan pemain yang berkualitas bagus pada musim kompetisi 2017," katanya.

Usai meraih posisi "runner up" di ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016, sejumlah pemain termasuk pelatih Milomir Seslija tidak diperpanjang kontraknya. Pemain yang dicoret dari Arema FC itu adalah Goran Gancev dan Nick Kalmar. Sementara posisi Esteban Vizcara masih tetap aman.