Palangka Raya (Antara Kalteng) - Assosiasi Pengembang dan Pemasar Rumah Nasional (Asperumnas) Provinsi Kalimantan Tengah diminta ikut menyukseskan program pemerintah pengadaan sejuta rumah.
Permintaan tersebut disampaikan Ketum DPP Asperumnas, Arief Suryo Handoko saat berada di Palangka Raya, Minggu.
"Kamia mengajak seluruh anggota di Kalteng untuk sebanyak-banyaknya membangun rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Program pembangunan MBR melalui KPR bersubsidi ini juga bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam penyediaan satu juta rumah, kata Arief.
Untuk itu, dia juga meminta seluruh anggota Asperumnas untuk konsisten, konsekuen dan semangat dalam melaksanakan visi dan misi sehingga nantinya menjadi organisasi profesi pengembang dan pemasar properti militan, handal dan kuat.
Arief juga mengingatkan anggotanya bahwa membangun rumah MBR dukungan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) adalah kebanggan dan sekaligus kehormatan sebagai anak bangsa.
"Karena melalui progam tersebut, seluruh anggota Asperumnas turut aktif dalam pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat berpenghasilan rendah khususnya melalui penyediaan rumah murah," katanya.
Dia juga meminta seluruh anggota Asperumnas untuk tidak takut dalam membangun rumah MBR karena masih banyak masyarakat Indonesia baik pegawai negeri, pegawai swasta, aparat penegak hukum dan golongan masyarakat lain yang belum memiliki rumah tinggal pribadi.
"Artinya pangsa pasar perumahan MBR bersudsidi ini memiliki pangsa pasar yang kelas dan masih luas sehingga para pengembang dan pemasar properti tidak akan kesulitas mencari sasaran calon konsumen," katanya.
Pihaknya pun berharap agar pemerintah daerah juga memberi dukungan terhadap upaya Asperumnas dalam mensukseskan program pemerintah yang ingin menyediakan satu juta rumah.
Sementara itu, pada Sabtu sore pengurus DPW Asperumnas Kalteng dan pelantikan pengurus DPD Asperumnas kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah resmi di kukuhkan.