Pulang Pisau (Antara Kalteng) - Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa kaum muda saat ini banyak yang melirik sektor pertanian, karena hasilnya yang cukup menjanjikan. Salah satu upaya yang dilakukan Kementerian Pertanian adanya regenerasi adalah dengan program Gerakan Pemuda Tani Indonesia (Gempita)
"Gempita ini yang nantinya diharapkan bisa melahirkan generasi muda petani," kata Amran kepada antarakalteng.com dalam kunjungan kerja di Desa Blanti Kecamatan Pandih Batu Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, Senin.
Amran tidak menampik bahwa sebelumnya tidak banyak kaum muda yang melirik sektor pertanian. Salah satu yang ditawarkan untuk menarik minat kaum muda ini adalah pertanian dengan sistem alat mekanisasi.
Dari program Gempita ini, terang Amran, sudah ada 200-300 ribu pemuda yang turun ke lapangan untuk bertani, sehingga inilah saatnya yang menjadi generasi muda untuk menggantikan para petani yang berusia lanjut.
"Salah satu buktinya dari sekitar 40 ribu orang yang mendaftar di Pertanian yang diterima hanya 400 orang," terangnya
Artinya animo masyarakat terhadap pertanian masih cukup tinggi. Amran juga mengajak pemuda-pemudi di tanah air untuk terjun ke dalam bidang pertanian karena bertani bisa memberikan kesejahteraan. Amran optimis semakin banyak kaum muda yang melirik di sektor pertanian.
"Mau sejahtera? Bertani," demikian Amran Sulaiman.
