Simah Laut Wisata Unggulan Pesisir Kotim

id Bupati kotim, H Supian Hadi, Simah Laut Atraksi Wisata Unggulan Pesisir Kotim

Simah Laut Wisata Unggulan Pesisir Kotim

Bupati Kotim H Supian Hadi dan Wakil Bupati HM Taufiq Mukri berbaur dengan masyarakat saat tradisi budaya Simah Laut di Pantai Ujung Pandaran, Minggu (26/11/2017). (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (Antara Kalteng) - Tradisi budaya Simah Laut di Pantai Ujung Pandaran Kecamatan Teluk Sampit, diharapkan menjadi atraksi pariwisata unggulan di kawasan pesisir Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.

"Simah Laut ini bisa menjadi event wisata unggulan pesisir. Harapannya bisa membawa dampak positif perekonomian bagi masyarakat," kata Bupati H Supian Hadi saat menghadiri tradisi Simah Laut di Teluk Sampit, Minggu.

Tradisi Simah Laut digelar di Pantai Ujung Pandaran di Desa Ujung Pandaran Kecamatan Teluk Sampit. Prosesi puncak tradisi ini adalah melarung 41 jenis kue tradisional ke laut yang dihanyutkan di dalam miniatur perahu.

Seperti biasanya, tradisi yang dilakukan para nelayan setempat dihadiri warga serta wisatawan lokal dan luar daerah. Mereka sangat antusias menyaksikan tradisi yang bermakna mengungkapkan rasa syukur sekaligus doa.

Tradisi Simah Laut diawali dengan doa bersama, dilanjutkan prosesi adat. Selanjutnya, warga bersama-sama melarung perahu kecil berisi beragam jenis kue tradisional ke laut.

Prosesi pelarungan perahu berisi kue tradisional tersebut berlangsung meriah. Bupati H Supian Hadi dan Wakil Bupati HM Taufiq Mukri ikut menggotong perahu kecil ke pinggir pantai, kemudian disambut warga yang berebut ikut melarung perahu ke laut.

Suasana makin meriah karena ada sekitar 30 perahu yang menggiring pelarungan ke laut. Juga ada sejumlah jet ski dan speed boat, serta armada pengamanan milik Direktorat Polairud Polda Kalimantan Tengah yang ikut meramaikan kegiatan tersebut.

"Kami berharap event-event seperti ini akan membawa dampak positif terhadap sektor ekonomi, membuka lapangan usaha seperti warung makanan dan usaha produktif lainnya. Penyajiannya harus terus ditingkatkan agar lebih meriah sehingga makin menarik minat wisatawan," harap Supian.

Sementara itu, masyarakat sangat antusias menyaksikan acara tahunan yang digelar di pantai yang berjarak sekitar 85 kilometer dari pusat kota Sampit tersebut. Masyarakat berharap panitia terus membuat terobosan agar acara pariwisata itu makin meriah.