Jakarta (ANTARA) - Film drama sejarah Korea, "Harbin", sudah terjual ke 117 negara menurut pernyataan CJ ENM selaku distributor film pada Rabu (8/1).
"Sangat bermakna bahwa film dengan narasi khas Korea ini meraih sukses dalam penjualan internasional," demikian siaran pers CJ ENM yang dikutip oleh kantor berita Yonhap.
Film "Harbin" sudah ditayangkan di sejumlah negara termasuk Amerika Serikat, Singapura, dan Indonesia, serta dijadwalkan mulai ditayangkan di Australia, Selandia Baru, dan Taiwan akhir bulan ini.
Distributor mengaitkan minat besar penonton film global terhadap "Harbin" dengan beberapa faktor, antara lain reputasi sutradara Woo Min-ho, daya tarik pemeran bertabur bintang yang dipimpin oleh Hyun Bin, serta pengakuan kritis film dalam ajang bergengsi seperti Toronto International Film Festival.
Baca juga: Film "1 Kakak 7 Ponakan" diputar awal di tujuh kota Indonesia
Sejak ditayangkan di Korea Selatan mulai 24 Desember 2024, film "Harbin" telah menarik lebih dari 3,77 juta penonton.
Berlatar tahun 1909, "Harbin" mengisahkan perjuangan sekelompok pejuang kemerdekaan Korea pimpinan Ahn Jung-geun (1879-1910) yang berencana membunuh Ito Hirobumi, perdana menteri pertama Jepang sekaligus gubernur jenderal Korea, di Stasiun Harbin, Tiongkok Utara.
Baca juga: Spotify hadirkan film konser The Weeknd
Korea berada di bawah kekuasaan kolonial Jepang yang brutal dari tahun 1910 hingga 1945.
Baca juga: Film genre horor "Ketindihan" mulai tayang di bioskop pada 9 Januari 2025