Perputaran uang "Sampit Expo 2018" naik 17 persen

id Wakil Bupati Kotim, HM Taufiq Mukri, menutup Sampit Expo 2018

Perputaran uang "Sampit Expo 2018" naik 17 persen

Wakil Bupati Kotim HM Taufiq Mukri menutup Sampit Expo 2018, Minggu (11/3/2018) malam. (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (Antaranews Kalteng) - Perputaran uang di "Sampit Expo 2018" Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, yang digelar pada 3 hingga 11 Maret, naik 17,15 persen dibanding saat pelaksanaan tahun 2017 lalu.

"Nilai transaksi selama "Sampit Expo 2018" ini mencapai Rp6.156.695.000, sedangkan tahun 2017 hanya Rp5.100.695.000. Jadi ada kenaikan Rp1.056.000.000, atau sebesar 17,15 persen," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Kotawaringin Timur, Heru Rio Wibisono di Sampit, Senin.

Selama "Sampit Expo 2018", hujan yang kerap terjadi, diakui cukup berpengaruh terhadap jumlah pengunjung. Namun panitia bersyukur karena nilai transaksi tahun ini mengalami kenaikan.

"Sampit Expo" menjadi agenda tetap dalam rangkaian peringatan hari ulang tahun Kabupaten Kotawaringin Timur, untuk mempromosikan produk daerah dan sarana pembinaan pelaku usaha. Perputaran uang selama acara digelar, cukup berfluktuasi tergantung kondisi dan lama pelaksanaan.

Berdasarkan data, saat "Sampit Expo 2018" yang digelar selama 11 hari, perputaran uang?mencapai lebih dari Rp10,7 miliar rupiah.Tahun 2014 meningkat menjadiRp11,3 miliar.

Tahun 2015, selama 9 hari kegiatan perputaran uang mampu menembus Rp15.930.225.000. Namun pada tahun 2016 perputaran uang "Sampit Expo" merosot tajam menjadi Rp6,4 miliar.

Penurunan nilai transaksi kembali terjadi pada "Sampit Expo 2017" karena hanya membukukan nilai sebesar Rp6 miliar. Panitia bersyukur karena pada "Sampit Expo 2018" ini, nilai transaksi kembali naik menjadi Rp6.156.695.000.

Jumlah peserta "Sampit Expo 2018" naik 25 persen dibanding tahun sebelumnya. Berdasarkan data panitia, jumlah "Sampit Expo 2018" meningkat, terdiri dari 100 stan outdoor yang diisi perusahaan besar berbagai bidanh, 77 stan indoor yang diisi satuan organisasi perangkat daerah, 130 stan pasar rakyat dan 100 stan pedagang kaki lima.

"Sampit Expo 2018" telah resmi ditutup oleh Wakil Bupati HM Taufiq Mukri pada Sabtu (11/3) malam. Taufiq mengapresiasi dan bangga atas suksesnya pelaksanaan dan meningkatnya perputaran uang selama kegiatan berlangsung.

"Kegiatan ini diharapkan dapat terus mendorong bangkitnya pelaku usaha mikro kecil dan menengah, serta dunia usaha di Kotawaringin Timur. Ini adalah salah satu upaya yang dilakukan pemerintah daerah," kata Taufiq.

Taufiq berharap pelaksanaan "Sampit Expo" di tahun-tahun berikutnya lebih meningkat, lebih menarik dan lebih berkualitas sehingga makin diminati. Selain untuk tujuan ekonomi, "Sampit Expo" juga diharapkan dapat menarik minat wisatawan datang berkunjung ke Sampit.