Cara pengelolaan IKM Palangka Raya dipelajari Pemkab Probolinggo

id DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto, Kabupaten Probolinggo

Cara pengelolaan IKM Palangka Raya dipelajari Pemkab Probolinggo

Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto (kiri) saat menerima kunjungan kerja Disperindag dan DPRD Kabupaten Probolinggo di Kota Palangka Raya, Kamis (22/3/18). (Foto Antara Kalteng/Rendhik Andika)

Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur melalui Disperindag dan DPRD Kabupaten setempat mempelajari pengelolaan Industri Kecil dan Menengah (IKM) yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.

"Tujuan studi banding ini untuk mempelajari bagaimana pemerintah Palangka Raya mengelola dan mengembangkan IKM yang ada," kata Wakil Ketua DPRD Probolinggo yang juga ketua rombongan, Mussayib Nahrawi di Palangka Raya, Kamis.

Hasil studi banding tersebut nantinya akan disandingkan dengan program Pemerintah Kabupaten Probolinggo sehingga IKM di kabupaten setempat semakin siap menghadapi persaingan di pasar global.

Studi banding ini sendiri dilaksanakan di Kantor DPRD Kota Palangka Raya yang mana rombongan Pemkab dan DPRD Probolinggo disambut langsung Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto beserta pejabat Dinas Koperasi dan IKM Palangka Raya.

Sementara itu, Ketua DPRD Palangka Raya, Sigit K Yunianto menyambut baik kunjungan Pemkab dan DPRD Kabupaten Probolinggo tersebut.

"Kami banyak diskusi terkait kondisi dan pengelolaan IKM. Intinya Pemkot Palangka Raya maupun Pemkab Probolinggo semakin gencar berinovasi dan meningkatkan kualitas dan kapasitas IKM," katanya.

Pemerintah juga harus mendorong IKM mampu memanfaatkan secara optimal program kredit usaha rakyat (KUR) sebagai penguatan akses permodalan.

Politisi PDI Perjuangan ini juga mengatakan bahwa pemerintah harus membuka pemikiran pelaku IKM sehingga mampu melihat peluang dalam pengembangan usaha yang digeluti.

Termasuk memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dalam memperluas jaringan pemasaran produk industri kecil dan menengah.

"Terima kasih kepada Pak Musayyib beserta rekan yang hadir untuk bersama-sama berbagi ilmu dan pengalaman mengenai pengelolaan IKM di daerah masing-masing," katanya.

Sigit pun berharap Pemerintah Kota Palangka Raya dan Pemerintah Probolinggo dapat saling mengadaptasi serta mengkolaborasikan pembinaan dan pengembangan IKM kedua daerah tersebut.