Anak tenggelam di Sungai Barito masih dicari

id anak tenggelam,pencarian anak,sungai barito

Anak tenggelam di Sungai Barito masih dicari

Masyarakat ikut melakukan pencarian terhadap korban anak perempuan yang tenggelam di Desa Benao Hilir Kecamatan Lahei Barat, Selasa. (Istimewa)

Muara Teweh (Antaranews Kalteng) - Pencarian seorang anak perempuan bernama Mulan Sari usia sekitar tujuh tahun warga Jalan Padat Karya RT 02 Desa Benao Hilir, Barito Utara, Kalimantan Tengah, yang tenggelam di pedalaman Sungai Barito masih terus dilakukan.

"Sampai sore ini pencarian terus dilakukan baik masyarakat setempat maupun petugas dari kecamatan, Badan Penangggulangan Bencana Daerah Barito Utara dan pihak kepolisian serta pihak lainnya," kata Kepala Desa Benao Hilir Kecamatan Lahei Barat Rahim saat di hubungi dari Muara Teweh, Selasa.

Menurut Rahim, pencarian dilakukan sampai kawasan Desa Papar Pujung Kecamatan Lahei Barat atau sekitar 1 kilometer arah hilir dari tempat kejadian musibah anak tersebut tenggelam.

Korban anak kedua dari pasangan Norhajami dan Iwi ini tenggelam pada Senin (14/5) malam sekitar pukul 17.30 WIB di Sungai Barito atau di warung makan terapung Benao Lestari di Desa Benao Hilir.

Ketika itu korban yang baru lulus sekolah taman kanak-kanak di desanya itu bersama kakaknya bernama Intan turun ke lanting (bangunan terapung) untuk membeli susu ke kapal pedagang keliling yang bersandar di lanting tersebut.

"Saat itu korban diduga tergelincir di batang kayu yang licin dan kakak korban langsung memberitahukan kepada warga sekitar adiknya jatuh ke sungai, malam itu juga langsung dicari warga," kata Rahim.

Baca: Seorang balita 5 tahun tenggelam di pedalaman Sungai Barito

Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Barito Utara Gazali saat ini pihaknya menurunkan dua tim yakni satu tim beranggotakan empat orang personel BPBD ke lokasi tenggelamnya balita itu.

"Saat ini petugas kami sejak Senin malam sudah berada di lokasi kejadian menggunakan perahu cepat (speedboat) untuk membantu mencari korban," kata dia.