SOPD Kotawaringin Timur diminta tingkatkan kinerja

id Pemkab Kotim,SOPD Kotim,Sampit,Sekda Kotim Halikinnor,SOPD Kotawaringin Timur diminta tingkatkan kinerja

SOPD Kotawaringin Timur diminta tingkatkan kinerja

Sekda Kotim Halikinnor memasang tanda peserta pendidikan dan pelatihan dasar tenaga penilai di lingkup Pemkab Kotim, Senin (6/8/2018). (Foto Antara Kalteng/Norjani)

Sampit (Antaranews Kalteng) - Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, diminta untuk meningkatkan kinerja.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kotawaringin Timur, Halikinnor di Sampit, Sabtu, mengatakan butuh keseriusan dan kerja keras untuk mencapai target program pembangunan. Untuk itu seluruh SOPD harus meningkatkan kinerjanya.

"Dengan kerja keras kita berharap serapan anggaran di perubahan 2018 ini bisa lebih maksimal lagi," tambahnya.

Ia berharap serapan APBD Perubahan 2018 tidak seperti serapan pada APBD murni yang tidak sampai 50 persen.

"Kami berharap SOPD benar-benar bekerja dengan optimal sehingga apa yang terjadi pada anggaran semester I tidak terulang," tegasnya.

Lebih lanjut, sebutnya tidak terserapnya dengan maksimal anggaran semester I karena terkendala beberapa program pembangunan masih dalam tahap proses pelelangan dan pengerjaan sehingga anggaran belum terserap hingga separuhnya.

"Kita optimis serapan APBD Perubahan 2018 ?hingga Desember bisa mencapai target, yakni 100 persen," ucapnya.

Sementara itu, pada APBD Perubahan 2018 ditetapkan untuk pendapatan sebelum perubahan sebesar Rp1,701 triliun kemudian setelah perubahan sebesar Rp1,661 triliun, atau berkurang sebesar Rp39,188?miliar atau 2,30 persen.

Sedangkan untuk asumsi belanja sebelum perubahan sebesar Rp1,773 triliun, kemudian setelah perubahan sebesar Rp 1,848 triliun, bertambah sebesar Rp75,14?miliar atau 4,24 persen.

Kemudian untuk defisit asumsi sebelum perubahan yakni Rp72,666 miliar, setelah perubahan sebesar Rp 186,992 miliar, bertambah sebesar Rp 114,326 miliar.