1.000 umkm Kalteng akan dapatkan ini saat temu akbar

id provinsi kalimantan tengah,umkm kalteng,temu akbar 1000 umkm,kepala bi kalteng,wuryanto

1.000 umkm Kalteng akan dapatkan ini saat temu akbar

(dari kiri) Ketua pelaksana temu akbar 1000 UMKM Frans Martinus, Kepala BI Kalteng Wuryanto, Kepala OJK Kalteng B Iwan Tri Handoyo, danKepala Dinas Koperasi dan UMKM Kalteng Lies Fahimah saat press rilis di perkantoran BI Kalteng, Rabu (14/11/18). (Foto Antara Kalteng/Jaya W Manurung)

turut menghadirkan Kustanto, pelaku UMKM coconut charcoal yang telah sukses melakukan ekspor sekaligus ketua DPP Komunitas Eksportir Muda Indonesia (KEMI)
Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Bank Indonesia perwakilan Kalimantan Tengah akan menyelenggarakan temu akbar 1.000 usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Kalawa Convention Hall Palangka Raya pada tanggal 17 November 2018.

Penyelenggaraan temu akbar tersebut kerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalteng, Pemerintah Provinsi Kalteng melalui Dinas Koperasi dan UKM, Perbankan, serta Asosiasi Industri Usaha Mikro Kecil dan Menengah Indonesia (AKUMANDIRI), kata Kepala BI Perwakilan Kalteng Wuryanto, di Palangka Raya, Rabu.

"Rencananya Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Deputi Gubernur BI Dodi Budi Waluyo, dan Anggota Dewan Komisioner OJK Tirta Sagara, dang Anggota DPR RI dari Komisi VI, dan Ketua Umum AKUMANDIRI turut hadir dalam temu akbar 1.000 UMKM itu," tambahnya.

Adapun berbagai acara yang nantinya diisi dalam temu akbar tersebut yakni, penandatanganan surat perjanjian kredit/pembiayaan oleh perbankan kepada 100 pelaku usaha UMKM terpilih. Penyerahan simbolis kegiatan strategis Kementerian Koperasi dan UKM, diantaranya penyerahan sertifikat hak cipta, merk dan halal, penyerahan sertifikat IUMK, penyerahan simbolis bantuan kepada wirausaha pemula, dan penyematan tanda peserta pelatihan dan bimbingan teknis.

Selain itu, talkshow dengan tema 'Arah Kebijakan Pengembangan UMKM dengan narasumber dari Kementerian Koperasi dan UMKM, BI, OJK, Komisi VI DPR RI, AKUMANDIRI. Kemudian sharing session success story UMKM dengan narasumber Siti Ruqoyah pelaku tenun ikat medali emas, sekaligus peraih beberapa penghargaan tingkat Nasional dan Provinsi Jawa Timur.

"Sharing session itu juga turut menghadirkan Kustanto, pelaku UMKM coconut charcoal yang telah sukses melakukan ekspor sekaligus ketua DPP Komunitas Eksportir Muda Indonesia (KEMI)," beber Wuryanto.

Baca juga: BI dan OJK pastikan temu akbar 1.000 umkm se-Kalteng bukan sekedar seremonial

Selain serangkaian temu akbar 1.000 UMKM itu, nantinya juga akan dilakukan penyusunan database UMKM se-Kalteng. Database itu diperlukan sebagai dasar pengembangan dan pengelompokan UMKM berdasarkan skala bisnis serta kebutuhan dalam mengembangkan.

Kepala BI Kalteng itu mengatakan, tersedianya database itu juga menjadi dasar bagi pemegang kebijakan di tahun-tahun setelahnya untuk pemberian bantuan teknis seperti, pelatihan peningkatan produksi dan perbaikan kualitas, pelatihan pembuatan laporan keuangan sederhana, perluasan akses pemasaran, pengenalan pemasaran digital melalui e-commerce dan financial technology.

"Juga untuk pemberan pemahaman tentang ekspor produk UMKM, dan sosialisasi tentang produk halal value chain. Jadi, temu akbar 1.000 UMKM itu kegiatan yang sangat bagus dan strategis," demikian Wuryanto.