Gaji petugas kebersihan dan taman di daerah ini dinaikan

id petugas kebersihan dan taman barito utara,bidang tata kota dinas pupr barut,dinas pupr barito utara

Gaji petugas kebersihan dan taman di daerah ini dinaikan

Kepala Bidang Tata Kota Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Barito Utara Simamoraturahman. (Ist)

Muara Teweh (Antaranews Kalteng)-Pemerintah Kabupaten Barito Utara, mulai 2019 ini menaikan gaji sebanyak 293 orang petugas taman dan kebersihan di daerah ini. 

"Gaji mereka sudah kita  dinaikan sebagai bentuk perhatian dari pemerintah daerah, dan juga janji Bupati Barito Utara Nadalsyah saat kampanye waktu lalu," kata Kepala Bidang Tata Kota Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Barito Utara Simamoraturahman di Muara Teweh, Senin. 
    
Menurut Mora panggilan akrabnya,  petugas taman ada 35 orang saat ini gaji mereka sudah naik dari Rp950 ribu kini menjadi Rp1.300.000 dengan jam kerja mulai pukul 06.00-10.00 Wib (4 jam).
    
Sedangkan gaji untuk petugas kebersihan sebanyak 258 orang yang  ship pertama dari Rp850 ribu naik jadi Rp1 juta dengan jam kerja mulai pukul 05.30 sampai pukul 07.30 Wib. 
    
"Mereka  yang bertugas pada ship kedua untuk membersihkan jalan protokol dari Rp1.500.000 naik menjadi Rp1.800.000 dengan jam kerja ship I 05.30 sampai 07.30 Wib dan ship II mulai pukul 13.00-16.00 Wib," katanya.
    
Mora mengatakan terkait BPJS kesehatan petugas kebersihan dan taman memang tidak memiliki BPJS kesehatan, karena sudah ada dari RT masing-masing. Namun mereka sudah lama memiliki asuransi kecelakaan dari Asuransi Bumi Putra. 
    
"Karena mereka bekerja di jalan protokol dan rawan atau rentan dengan kecelakaan, karenanya dinas memilih asuransi Bumi Putra dan berjalan sudah lama," kata dia.
    
Dia mengatakan para petugas taman dan petugas kebersihan bekerja menggunakan pola jam kerja yang berbeda, jam kerja petugas taman lebih lama dan petugas kebersihan beda jam kerja yang hanya tiga jam. 
    
"Sedangkan bagi petugas kebersihan yang ship II kali jam kerja lebih panjang lagi," ucapnya.
    
Mora juga mengatakan tahun ini pihaknya memperluas jangkauan truk sampah diperluas hingga Kecamatan Teweh Baru, yang sebelumya hanya di Kota Muara Teweh dan sekitarnya yang memproduksi sampah sekitar 60 - 65,3 ton per harinya.  
    
Terkait perluasan jangkauan, di wilayah Kecamatan Teweh Baru yaitu di kelurahan Jingah, maka pihaknya akan membangun beberapa TPS, dan juga pengadaan tong sampah. Tempat sampah itu, nantinya akan dimanpaatkan oleh seluruh warga sebelum diangkut menuju TPA.
    
"Kami  mengajak,masyarakat agar sadar kebersihan dalam program pemerintah dengan cara tidak membuang sampah sembarangan.khususnya dilingkungan masing masing," ujarnya.