Muara Teweh (Antaranews Kalteng)-Sebanyak 56 orang peserta baik dari pelajar dan mahasiswa mengikuti audisi calon paduan suara Istana Negara Gita Bahana Nusantara (GBN) 2019 tingkat Kabupaten Barito Utara, Kalteng.
Seleksi GBN ini diikuti 22 orang laki-laki dan 34 orang perempuan yang dilaksanakan di aula serbaguna Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Barito Utara di hadiri Wakil Bupati Sugianto Panala Putra di Muara Teweh, Sabtu.
Bupati Barito Utara Nadalsyah salam sambutannya dibacakan oleh wakil Bupati Barito Utara Sugianto Panala Putra menyampaikan bahwa generasi muda adalah tunas bangsa, dimana jiwa nasionalis dan kebangsaan harus ditanamkan dan dibina sejak dini serta mengilhami perjuangan para pahlawan melalui lagu-lagu Nasional, lagu wajib, dan lagu perjuangan adalah salah satunya.
Pada seleksi calon angggota paduan suara Istana Merdeka "Gita Bahana Nusantara" serta seleksi vokal pra festival pelajar tingkat Kabupaten Barito Utara 2019, materi lagu yang dibawakan adalah lagu-lagu wajib, nasional dan perjuangan.
"Para peserta yang memenangkan seleksi nantinya akan dibina dan dikirim ketingkat selanjutnya sebagai duta daerah dan membawa nama daerah dalam hal seni suara," katanya.
Saat ini, Kabupaten Barito Utara telah banyak mengukir prestasi dibidang seni suara dan sebagai salah satu kabupaten yang paling disegani baik diajang provinsi maupun nasional.
"Harapan kedepan apa yang kita proleh dapat kita pertahankan dan tingkatkan lagi agar Kabupaten Barito Utara dikenal dan memiliki prestasi-prestasi yang baik dikancah daerah, provinsi dan nasional," kata Sugianto.
Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga setempat Arbaidi mengatakan bahwa banyak prestasi yang telah ditorehkan oleh Gita Bahana Nusantara Kabupaten Barito Utara. Seleksi dilaksanakan atas dasar persiapan menghadapi ajang perlombaan yang kedepannya akan dilaksanakan serta menyaring generasi-generasi baru yang memiliki potensi dalam olah vokal.
"Harapan kedepannya dengan seleksi yang dilaksanakan ini, kita mendapatkan peserta yang memiliki spesifikasi sesuai yang diharapkan dan dapat menorehkan prestasi yang membanggakan serta membawa nama baik Kabupaten Barito Utara, baik dikancah ajang provinsi maupun nasional," ujarnya.
Barito Utara pernah mendapatkan juara GBN sampai ke tingkat nasional dan tampil di Istana Merdeka sudah delapan Orang antara lain Puspo Pristiwantoro (2007), Veronica Penilaba (2009), Muhammad Erfani (2013), Hana Aulia dan Nur Afni Munawaroh (2015), Hairul Anwar, Yosefina JT dan Yoaneva Aisha (2016), Ria Debora Situmeang dan Zola Rifano (2017) serta pada 2018 Arief Ali Rachman dan Keriyati.
