Jakarta (ANTARA) - Chelsea melaporkan Dynamo Kiev ke UEFA setelah salah satu pemain mereka menjadi sasaran pelecehan rasis oleh pendukung tuan rumah saat Chelsea menang dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Europa di Kiev pekan lalu, klub Liga Inggris itu menyatakan pada Senin.
Sementara ini Chelsea tidak menyebutkan siapa nama pemainnya. Namun, mengutip Sky Sports, pemain sayap Callum Hudson-Odoi menjadi sasaran penggemar Kiev yang mencemooh pemain berusia 18 tahun itu sebagai "monyet" saat Chelsea meraih kemenangan 5-0.
Sky mengatakan, Hudson-Odoi menginformasikan kepada rekan setimnya Cesar Azpilicueta yang selanjutnya mengeluh kepada wasit setelah peluit akhir.
"Kami dapat mengonfirmasi laporan pelecehan rasis yang diarahkan pada salah satu pemain kami di menit akhir pertandingan di Kiev oleh sebagian kecil pendukung tuan rumah," kata Chelsea dalam sebuah pernyataan di situs web mereka disini.
"Kami mengutuk perilaku menjijikkan seperti itu ... Kami mengharapkan UEFA melakukan penyelidikan dan kami akan siap bekerja sama sepenuhnya."
Klub itu juga mengatakan bahwa Ketua Bruce Buck dan Sekretaris Klub David Barnard telah memberi tahu delegasi pertandingan UEFA mengenai masalah ini. Sementara UEFA belum berkomentar.
Berita Terkait
Pelecehan rasial, Atletico Madrid dihukum penutupan sebagian stadion
Rabu, 1 Mei 2024 6:12 Wib
Film Michael Jackson membahas tuduhan pelecehan seksual
Senin, 11 Maret 2024 17:16 Wib
Rektor Universitas Pancasila resmi dinonaktifkan buntut kasus pelecehan seksual
Selasa, 27 Februari 2024 20:18 Wib
Korban pelecehan seksual di kampus Jakarta dapat dampingan KPPPA
Selasa, 27 Februari 2024 7:14 Wib
Rektor Universitas Pancasila diduga lakukan pelecehan seksual
Senin, 26 Februari 2024 18:24 Wib
AC Milan menang atas Udinese pada laga yang diwarnai pelecehan rasial
Minggu, 21 Januari 2024 9:55 Wib
ASN pelaku pelecehan seksual diajukan pemberhentian
Senin, 8 Januari 2024 19:49 Wib
Bagaimana nasib Jonathan Majors dalam MCU akibat kasus pelecehan?
Selasa, 19 Desember 2023 16:27 Wib