Berikut lima tips detoksifikasi setelah 'makan besar' Lebaran

id Lima tips usai 'makan besar' pada Lebaran,Berikut lima tips detoksifikasi setelah 'makan besar' Lebaran,detoksifikasi,makan lebaran

Berikut lima tips detoksifikasi setelah 'makan besar' Lebaran

Warga mengikuti kegiatan halalbihalal dan makan bersama saat perayaan Hari Raya Idufitri 1 Syawal 1440 Hijriah di Kampung Karangturi, Laweyan, Solo, Jawa Tengah,Rabu (5/6/2019). (ANTARA FOTO/Maulana Surya/hp).

Jakarta (ANTARA) - Hari Raya Lebaran seringkali menjadi momentum "makan besar" bagi para muslim untuk merayakan kemenangan setelah berpuasa sebulan penuh.

Suasana suka cita Lebaran itu terkadang membuat lupa diri akan batas asupan kalori dan asupan makanan lain.

Anda bisa melakukan detoksifikasi agar badan tetap bugar dan sehat meskipun telah merayakan kemenangan dengan berbagai makanan. Berikut lima tips detoksifikasi yang dilansir Times Now News, Rabu (5/5).

1. Banyak minum air putih

Perbanyak minum air putih karena hidrasi yang baik akan membantu melancarkan pencernaan. Minum air putih sebelum makan akan meningkatkan metabolisme dan membantu membakar kalori lebih banyak.

Selain itu, banyak minum air putih bisa mempercantik dan menyehatkan kulit serta rambut.

2. Kurangi karbo

Kurangi asupan karbohidrat karena kelebihan karbohidrat akan menumpuk di tubuh dan menyebabkan berat badan naik. Makan kalori sejumlah yang dibutuhkan tubuh dan bakar kalori dengan olahraga.

3. Kontrol porsi makan

Kurangi interval makan dan kontrol porsi makan. Pakai piring kecil saat makan dan gelas kecil untuk minuman manis.

4. Olahraga kardio

Olahraga kardio memainkan peran yang sangat penting dalam membakar kalori. Jika Anda ingin menurunkan berat badan, lakukan beberapa bentuk latihan kardio seperti berlari, berenang, lompat tali, dan lainnya.

5. Tidur cukup

Studi menunjukkan bahwa kurang tidur adalah salah satu penyebab utama obesitas dan menyebabkan obesitas pada anak-anak maupun orang dewasa. Pastikan Anda mendapatkan tidur nyenyak dan tidur setidaknya tujuh hingga delapan jam sehari.