Palangka Raya (ANTARA) - Fraksi Nasdem DPRD Kalimantan Tengah mempertanyakan sekaligus meminta penjelasan dari pemerintah provinsi, terkait serapan anggaran yang cenderung tidak sesuai dengan target waktu serta selalu menumpuk diakhir tahun anggaran.
Pemprov perlu menyampaikan apa saja upaya yang telah dilakukan agar serapan anggaran sesuai target waktu dan tidak lagi menumpuk diakhir tahun, kata Anggota Fraksi Nasdem DPRD Kalteng Lodewik C Iban di Palangka Raya, kemarin.
"Itu penting, agar apa yang telah ditetapkan DPRD dan Pemprov Kalteng saat penyusunan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) benar-benar terlaksana," tambahnya.
Dikatakan, penyelenggaraan pemerintah daerah bernafaskan kewirausahaan/re-inventing government yang telah dikembangkan di provinsi ini juga perlu mendapatkan penjelasan dari Pemprov Kalteng.
Lodewik mengatakan pemprov juga perlu memberikan penjelasan terkait apa saja peningkatan perusahaan daerah ataupun badan usaha milik daerah (BUMD), sebagai salah satu indikator keberhasilan bentuk penyertaan modal pemerintah daerah.
"Kami juga ingin mengetahui sejauh mana konsistensi pemprov terhadap penyelenggaraan sistem akuntasi apakah sudah sesuai standar akuntansi pemeirntah (SAP). Kalau belum sesuai SAP, apa kendalanya," ucapnya.
Baca juga: Pemprov jangan memangkas anggaran pokok pikiran yang telah disepakati
Anggota Komisi B DPRD Kalteng itu menyebut pihaknya bersama pemprov sepakat untuk meningkatkan profesionalisme dalam mengelola anggaran secara kualitas dan kuantitas. Untuk itu, pemprov perlu memberikan penjelasan apa saja yang telah dilakukan dan bagaimana hasilnya.
Dia mengatakan upaya apa juga yang telah dilaksanakan Pemprov Kalteng dalam melakukan pengawasan secara interen terhadap penyelewengan anggaran.
"Sejumlah pertanyaan yang telah kami sampaikan dalam paripurna itu, harus mendapat penjelasan dari pemprov. Sebab, semua yang kami tanya itu, tujuannya untuk kebaikan manajemen keuangan pemprov itu juga," demikian Lodewik.
Baca juga: Tolok ukur DAK penanggulangan bencana ke Kalteng perlu direvisi
Berita Terkait
Kesinambungan pembangunan jadi rekomendasi Konferensi Cendekiawan dan akademisi Katolik Kalteng
Sabtu, 16 November 2024 21:54 Wib
Gubernur Kalteng ajak Pemuda Katolik jadi pelopor masyarakat adil dan bermartabat
Sabtu, 16 November 2024 14:55 Wib
Disdik Fun Run 5K wujudkan generasi muda sehat di Kalimantan Tengah
Sabtu, 16 November 2024 13:31 Wib
Dinsos Kotim hentikan penyaluran bansos sampai Pilkada selesai
Jumat, 15 November 2024 17:39 Wib
KPU Kalteng tetapkan 22 TPS khusus pada Pilkada 2024
Jumat, 15 November 2024 17:35 Wib
Tandak Intan Kaharingan ajang pembangunan mental spiritual di Kotim
Jumat, 15 November 2024 17:29 Wib
Menteri Hukum lantik 11 pimpinan baru dukung Asta Cita
Jumat, 15 November 2024 17:22 Wib
Ketua tim: Memilih Willy-Habib ikut berpartisipasi wujudkan perubahan di Kalteng
Jumat, 15 November 2024 17:08 Wib