Kuala Kurun, Gunung Mas (ANTARA) - Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Yunika Simpei memastikan bahwa pasukan pengibar bendera pusaka merupakan salah satu alat untuk membentuk karakter generasi muda.
Karakter yang dimaksud adalah bertakwa kepada Tuhan YME, cerdas, terampil, disiplin, tanggungjawab dan memiliki rasa cinta kepada tanah air, ucapnya saat membuka pembinaan dan pelatihan calon anggota paskibraka tingkat Kabupaten Gumas, di Kuala Kurun, Senin.
"Pelatihan ini bertujuan untuk mempersiapkan adik-adik agar dapat menjadi pemuda dan pemudi yang handal serta berkemampuan tinggi, dalam kebersamaan yang kompak sebagai satu kesatuan paskibraka," ucapnya.
Dia pun mengingatkan siswa dan siwi yang mengikuti pelatihan dan pembinaan ini, statusnya masih dalam kategori calon anggota paskibraka. Sekalipun sudah lolos seleksi di tingkat kecamatan, tetap harus membuktikan diri pada pelatihan tingkat kabupaten.
Jika memang peserta pelatihan lulus dan memenuhi kriteria hasil pelatihan, lajut dia, maka mereka yang lolos pasti akan dikukuhkan sebagai anggota Paskibraka tingkat Kabupaten Gumas tahun 2019.
"Namun bagi siswa dan siswi yang tidak mampu dan belum memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan, maka dengan sangat terpaksa dikembalikan kepada sekolah pengirim masing-masing," beber Yunika.
Baca juga: Pj kades diminta persiapkan pelaksanaan pilkades sejak sekarang
Oleh sebab itu, dia meminta siswa dan siswi yang mengikuti kegiatan ini untuk mengikutinya dengan penuh perhatian, mengikuti secara seksama dan penuhi berbagai ketentuan yang telah ditetapkan oleh panitia dan pelatih atau instruktur.
"Program pelatihan yang nanti akan dilewati mungkin cukup keras. Tetapi itulah standar utama yang harus dijalani oleh semua calon anggota paskibraka, seperti pembentukan jiwa kepribadian, jiwa patriotis, disiplin atau kepatuhan, dan lainnya," kata Yunika.
Ketua panitia kegiatan Siren mengatakan ada 62 calon anggota paskibraka tingkat Kabupaten Gumas tahun 2019, yang dipersiapkan untuk memperingati HUT Republik Indonesia, dengan tugas sebagai pelaksana pengibar bendera merah putih dalam detik-detik proklamasi tahun ini.
"62 calon anggota paskibraka ini berasal dari berbagai SMA sederajat yang ada di wilayah Kabupaten Gunung Mas. Untuk pelatih, kami melibatkan dua orang anggota Polri dan dua orang anggota TNI," demikian Siren.
Baca juga: Tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 di Gumas lampaui target
Baca juga: Bawaslu Gumas tertibkan ribuan APK saat Pemilu 2019