Kuala Kurun (ANTARA) - Wakil Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah Efrensia LP Umbing menilai kesetaraan gender di wilayah setempat semakin baik, dimana tidak ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan dalam berkarya.
Hal itu dapat dilihat dari jumlah politisi perempuan yang terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Gumas pada Pemilu Serentak 2019, kata Efrensia saat dibincangi di Kuala Kurun, Sabtu.
“Kaum perempuan itu merupakan salah satu kekuatan dan modal pembangunan yang harus dimanfaatkan. Selama ini kaum perempuan kurang termanfaatkan, padahal jumlahnya dapat dibilang sama banyaknya dengan laki-laki,” ucapnya.
Dikatakan, jika ingin pembangunan di kabupaten bermotto Habangkalan Penyang Karuhei Tatau semakin baik dan maju, maka seluruh potensi yang ada harus diberdayakan dan digunakan secara maksimal, termasuk kaum perempuan.
Diapun menyampaikan harapannya agar nantinya calon legislatif terpilih benar-benar bisa mewakili masyarakat, membawa aspirasi untuk kemajuan masyarakat, serta mendukung visi dan misi Bupati – Wakil Bupati Gumas.
“Kami harap kita dapat segera menyusun langkah-langkah sesuai dengan kewajiban, bermitra dengan mereka. Utamanya RPJMD yang menjadi landasan bagi kita untuk membangun Kabupaten Gunung Mas selama lima tahun kedepan,” bebernya.
Ketua KPU Kabupaten Gumas Stepenson menyampaikan jumlah politisi perempuan yang terpilih sebagai calon anggota DPRD Kabupaten Gumas pada Pemilu Serentak 2019 sebanyak 12 orang, terdiri dari wajah baru dan caleg petahana.
Untuk wajah baru ada nama Dewi Sari dan Sahriah dari Gerindra, Iceu Purnamasari, Yuniwa dan Siti Hilmiah dari Golkar, Neni Yuliani dan Cici Susilawati dari Demokrat, serta Sri Yeni dari PDI Perjuangan.
Sedangkan untuk caleg petahana perempuan yang terpilih lagi adalah Nomi Aprilia, Lily Rusni Kasi, dan Elvi Esie dari PDI Perjuangan, serta Rayaniatie Djangkan dari PAN.
“Sebelumnya jumlah anggota DPRD Kabupaten Gunung Mas periode 2014-2019 adalah sebanyak tujuh orang, sedangkan pada Pemilu Serentak 2019 politisi perempuan yang terpilih sebanyak 12 orang, artinya meningkat pesat,” demikian Stepenson.
