Habib Ismail mengaku kaget dengan pernyataan Sugianto terkait pilkada

Palangka Raya (ANTARA) - Habib Ismail bin Yahya mengaku kaget atas pernyataan Sugianto Sabran, terkait pemilihan kepala daerah (pilkada) Kalimantan Tengah tahun 2020 mendatang yang disampaikan pada safari dakwah Habib Umar bin Hafidz.

"Kemarin, terus terang saya kaget dan tidak menyangka hal itu disampaikan di tengah orang banyak," katanya di Palangka Raya, Senin.

Ia mengaku sudah melakukan pertemuan dengan Sugianto dan mereka berupaya untuk tetap solid. Hanya saja untuk susunannya nanti, pihaknya akan melihat pada masa pendaftaran mendatang.

Terkait pernyataan Sugianto yang menyebut akan kembali maju bersama dirinya pada pilkada tahun 2020, dinilai bukanlah sebuah deklarasi, melainkan permohonan doa dari Gubernur Kalteng tersebut.

"Karena awalnya beliau mengatakan memohon doa dan semoga permohonan yang disampaikan kepada sekitar 100 ribu lebih jemaah yang hadir dapat benar-benar dikabulkan," ungkapnya kepada ANTARA.

Habib mengaku, mengenai keputusan akhir tentang Sohib (Sugianto-Habib) jilid dua semua bergantung pada keputusan guru beliau. Setelah ini, ia berencana ke Surabaya dan andaikata diberikan restu tentu akan melaksanakannya.

Terlebih apa yang telah diucapkan Sugianto tersebut, dilakukan dihadapan guru mulia Habib Umar bin Hafidz yang dengan keilmuannya pada saat itu menyambutnya dengan tawa, sedangkan dirinya sendiri agak cemberut.

"Tatkala saya bisa menyenangkan hati guru saya, insha Allah saya juga akan bisa menyenangkan rakyat. Kami siap andaikata itu untuk keperluan orang banyak dan kebaikan semua orang," ucap Wakil Gubernur Kalteng tersebut.

Sebelumnya Sugianto Sabran secara mengejutkan, menyatakan akan maju lagi bersama Habib Ismail bin Yahya pada Pilkada Kalteng tahun 2020 mendatang. Hal itu ia sampaikan di sela sambutannya pada acara safari dakwah yang dilaksanakan di Stadion Sanaman Mantikei Palangka Raya.

"Saya dan Habib Ismail bin Yahya, bismillah, insha Allah dengan doa dari orang tua kami dan berbagai pihak lainnya, menyatakan maju lagi bersama pada pilkada tahun 2020," jelasnya.