Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kalimantan Tengah Achmad Amur menyesalkan adanya transaksi prostitusi daring di Hotel Dandang Tingang, karena akan berdampak terhadap citra perusahaan milik daerah Banama Tingang Makmur selaku pengelola yang mewakili pemerintah provinsi.
Kejadian itu juga tentunya dapat mengganggu kelancaran pembahasan pengembangan Hotel Dandang Tingang yang sekarang ini sedang dilaksanakan Pemprov dan DPRD Kalteng, kata Amur di Palangka Raya, Selasa.
"Jelas sudah kejadian itu mencoreng semuanya. Banama Tingang Makmur maupun Pemda tentunya tercoreng. Padahal kita sedang membahas tentang penambahan modal untuk Banama Tingang Makmur," ucapnya.
Menurut Anggota Komisi III DPRD Kalteng itu, Banama Tingang Makmur selaku perpanjangan tangan pemda, seharusnya bisa mencegah terjadinya hal-hal buruk terhadap pengembangan usaha perhotelan.
Dia mengatakan sekecil apapun kasus negatif yang terjadi di hotel, pasti akan memengaruhi citranya. Apalagi Hotel Dandang Tingang tersebut milik pemda, semakin mempersulit untuk berkembang dan bersaing dengan hotel-hotel lain yang ada di Kota Palangka Raya.
"Seharusnya kan pengelolaannya dilakukan secara profesional. Jangan sampai hal-hal yang tidak diinginkan terjadi karena sangat merugikan pemerintah," kata Amur.
Baca juga: Legislator Kalteng sayangkan anggaran bansos panti jompo berkurang
Mantan Bupati Pulang Pisau itu menyebut pengelolaan yang profesional tidak hanya dilihat dari kemampuan manajemen dalam mengelolan keuangan dan mengembangkan sebuah usaha.
Dia mengatakan Komisi III DPRD Kalteng berencana mengundang manajemen Banama Tingang Makmur guna meminta penjelasan terkait kasus tersebut. Langkah itu sebagai upaya mendengar secara langsung pernyataan dari manajemen agar nantinya tidak mengganggu proses pembahasan penyertaan modal.
"Perlu penjelasan secara langsung agar nanti saat DPRD dan pemerintah membahas penambahan modal, tidak ada rasa ganjalan," demikian Amur.
Baca juga: Seluruh fraksi DPRD Kalteng setuju pembahasan dua raperda dilanjutkan
Berita Terkait
Kalteng mampu turunkan prevalensi stunting cukup signifikan
Minggu, 28 April 2024 7:25 Wib
Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Kotim rekrut 51 panwaslu kecamatan
Sabtu, 27 April 2024 20:57 Wib
Pemkab Bartim siap koordinasikan hasil mediasi warga Desa Ketab dan PT MUTU ke Barsel
Sabtu, 27 April 2024 20:48 Wib
Masyarakat Palangka Raya diminta terus waspada potensi terjadinya banjir
Sabtu, 27 April 2024 20:41 Wib
DPRD Kalteng minta pemprov tetap rawat sirkuit balap sepeda gunung
Sabtu, 27 April 2024 20:20 Wib
Bertemu masyarakat, Teras Narang ajak pilih pemimpin berkualitas di Pilkada 2024
Sabtu, 27 April 2024 20:12 Wib
Lombok jadi tuan rumah ajang mobil sport Jepang 2024 di sirkuit Mandalika
Sabtu, 27 April 2024 19:08 Wib
Kanwil Kemenkumham Kalteng gelar peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan
Sabtu, 27 April 2024 17:38 Wib