Pemkab Kobar berikan alat bantu kepada pelaku usaha perikanan

id kalimantan tengah,kalteng,kabupaten kotawaringin barat,kobar,bupati kobar

Pemkab Kobar berikan alat bantu kepada pelaku usaha perikanan

Bupati Kobar Nurhidayah didampingi Sekretaris Daerah Suyanto menyerahkan secara simbolis alat bantu kepada para pelaku usaha perikanan, penyerahan secara simbolis dilaksanakan di Aula Kantor Desa Keraya, Rabu (11/12) siang. (ANTARA/Hendri Gunawan).

Pangkalan Bun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, menyerahkan alat bantu budidaya ikan kepada sejumlah pelaku usaha perikanan agar produksinya semakin meningkat.

Sektor perikanan merupakan sektor hulu dan sangat kental berhubungan langsung dengan kehidupan masyarakat, kata Bupati Kobar Nurhidayah saat menyerahkan bantuan kepada pelaku usaha perikanan di Aula Kantor Desa Keraya, Rabu.

"Membangun sektor perikanan visi dan misi lima tahun kedepan, kami menitikberatkan pengembangan sektor penangkapan dengan proyeksi peningkatan alat tangkap bagi nelayan sampai dengan 15.000 piece," ucapnya.

Selain sektor penangkapan, pemerintah kabupaten juga terus mengembangkan budidaya, dengan harapan sektor budidaya perikanan mampu menjadi penopang produksi perikanan di Kabupaten Kobar.

Disamping produksi perikanan tangkap dan budidaya, Pemkab Kobar juga terus mendorong terciptanya produk perikanan yang bermutu dan mampu menjadi produk unggulan di Provinsi Kalteng.

"Pemkab Kobar juga memberikan hibah bagi pelaku usaha pengolahan dimana sampai saat ini hibah dan pembinaan kelompok pengolah telah menjangkau hampir 45 kelompok pengolah dan hasil pemasaran (poklahsar)  yang tersebar di enam kecamatan," kata Nurhidayah.

Bupati perempuan pertama di Kalteng itupun berpesan kepada Dinas Perikanan agar terus mendampingi dan melakukan pembinaan kepada kelompok yang menerima hibah.

"Tujuan pendampingan tersebut, agar dapat memanfaatkan bantuan yang telah diterima agar dapat meningkatkan kesejahteraan pelaku usaha dan berharap agar barang yang diterima tidak berpindah tangan atau dijual," kata Nurhidayah.

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Kobar Rusliansyah mengatakan bahwa pemanfaatan potensi kelautan dan perikanan sejauh ini masih belum dikelola secara maksimal, sehingga diperlukan langkah-langkah strategis untuk menjawab tantangan dan kebutuhan dalam mengoptimalkan pengelolaan sumberdaya kelautan dan perikanan tersebut.

Baca juga: Pemkab Kobar jadikan pariwisata pemicu pertumbuhan ekonomi dan kemajuan daerah

"Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah daerah melalui dinas perikanan dalam mendorong percepatan dan optimalisasi itu dengan memberikan bantuan sarana operasional di bidang perikanan," katanya.

Berbagai bantuan dan hibah pemerintah daerah melalui Dinas Perikanan selama ini masih belum optimal dan belum menjangkau secara menyeluruh bagi masyarakat nelayan dan pelaku usaha perikanan.

Untuk itu ditengah belum optimalnya pelayanan ini, kami berharap kedepan kerja sama antar stakeholder untuk saling berangkulan dan selalu bersama guna meningkatkan perikanan yang maju di Kabupaten Kotawaringin Barat.

Dengan sektor utama penangkapan, budidaya dan pengolahan serta pemasaran kami berharap kedepan perikanan menjadi sektor unggulan di Kabupaten Kotawaringin Barat untuk berkontribusi lebih maju dalam peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Baca juga: Meski timnas kalah, Wakil Bupati Kobar tetap bangga

Baca juga: Puncak peringatan HKN ke-55 di Kobar, Pemkab teken dua komitmen bersama terkait kesehatan