Tanpa sekalipun alami kekalahan, Juventus lolos ke 16 besar Liga Champions
Jakarta (ANTARA) - Juventus meraih kemenangan 2-0 atas tuan rumah, Bayer Leverkusen, sekaligus mengirim tim besutan Peter Bosz itu ke Liga Eropa dalam laga terakhir Grup D Liga Champions di BayArena, Rabu waktu setempat.
Raihan tiga poin ini semakin memantapkan Juventus di puncak klasmen dengan 16 poin sekaligus menyempurnakan catatan tanpa sekalipun mengalami kekalahan di babak penyisihan grup.
Sementara bagi Leverkusen, kekalahan ini membuat mereka harus berlaga di kasta Liga Eropa usai menghuni peringkat tiga dengan raihan enam poin, di saat yang bersamaan Atletico Madrid yang menjadi pesaingnya menang 2-0 atas Lokomotiv Moscow.
Baca juga: Man City memupus mimpi Dinamo Zagreb ke babak 16 besar Liga Champions
Leverkusen yang wajib mengamankan tiga poin dan berharap Atletico terpeleset, langsung menggempur pertahanan Juventus yang dikomandoi Gianluigi Buffon di awal-awal laga.
Moussa Diaby hampir membawa tuan rumah unggul saat laga baru berjalan 11 menit. Sepakan jarak jauh Diaby masih membentur mistar gawang Buffon dan bola berhasil bisa diselamatkan.
Tuan rumah kembali mengancam pada menit ke-23. Namun gerakan refleks Buffon berhasil menepis sepakan Karim Bellarabi yang sebelumnya menusuk di sisi kanan kotak penalti.
Leverkusen yang tak ingin tiket ke 16 besar lepas begitu saja terus mengurung pertahanan Si Nyonya Tua. Namun rapatnya barisan pertahanan membuat pemain Leverkusen mesti bekerja keras membongkar benteng kokoh tim tamu.
Sebaliknya Juve yang terus-menerus diserang, belum sekalipun memaksa kiper Lukas Hradecky melakukan penyelamatan bola. Juve sempat mengancam lewat Gonzalo Higuain, sepakannya melambung tak tentu arah. Hingga turun minum skor kacamata tetap bertahan.
Baca juga: Atletico Madrid rebut tiket 16 besar Liga Champions
Pada babak kedua, Ronaldo sempat menggetarkan jala gawang Lukas Hradecky namun wasit harus menganulirnya karena penyerang asal Portugal itu telah terperangkap Offside.
Ronaldo akhirnya mampu memecah kebuntuan pada menit ke-75. Dybala yang mengirimkan umpan terobosan kepada Ronaldo, lewat kecepatannya ia memnjangkau bola untuk kemudian melepaskan sontekan yang tak bisa diselamatkan kiper.
Leverkusen hampir membuat skor kembali imbang, namun sepakan melengkung Charles Aranguiz pada menit ke-89, menyamping dari gawang Buffon.
Baca juga: Atalanta ukir sejarah masuk ke 16 besar Liga Champions
Juventus justru menggandakan keunggulan sekaligus mengakhiri laga dengan kemenangan 2-0 lewat sepakan Gonzalo Higuain. Saat waktu menunjukan 90+2, penyerang asal Argentina itu mampu menuntaskan kerjasama apik satu dua dengan Dybala.
Berikut susunan pemain:
Leverkusen (4-4-2): Lukas Hradecky; Lars Bender, Aleksandar Dragovic, Sven Bender, Daley Sinkgraven; Karim Bellarabi (Bailey), Charles Aranguiz, Kerem Demirbay (Julian Baumgartlinger), Moussa Diaby; Kai Havertz, Lucas Alario (Kevin Volland).
Pelatih: Peter Bosz
Juventus (4-3-1-2): Gianluigi Buffon; Danilo, Merih Demiral, Daniele Rugani, Mattia De Sciglio; Juan Cuadrado (Simone Muratore), Miralem Pjanic, Adrien Rabiot (Blaise Matuidi); Federico Bernardeschi (Dybala); Gonzalo Higuain, Cristiano Ronaldo.
Pelatih: Maurizio Sarri
Raihan tiga poin ini semakin memantapkan Juventus di puncak klasmen dengan 16 poin sekaligus menyempurnakan catatan tanpa sekalipun mengalami kekalahan di babak penyisihan grup.
Sementara bagi Leverkusen, kekalahan ini membuat mereka harus berlaga di kasta Liga Eropa usai menghuni peringkat tiga dengan raihan enam poin, di saat yang bersamaan Atletico Madrid yang menjadi pesaingnya menang 2-0 atas Lokomotiv Moscow.
Baca juga: Man City memupus mimpi Dinamo Zagreb ke babak 16 besar Liga Champions
Leverkusen yang wajib mengamankan tiga poin dan berharap Atletico terpeleset, langsung menggempur pertahanan Juventus yang dikomandoi Gianluigi Buffon di awal-awal laga.
Moussa Diaby hampir membawa tuan rumah unggul saat laga baru berjalan 11 menit. Sepakan jarak jauh Diaby masih membentur mistar gawang Buffon dan bola berhasil bisa diselamatkan.
Tuan rumah kembali mengancam pada menit ke-23. Namun gerakan refleks Buffon berhasil menepis sepakan Karim Bellarabi yang sebelumnya menusuk di sisi kanan kotak penalti.
Leverkusen yang tak ingin tiket ke 16 besar lepas begitu saja terus mengurung pertahanan Si Nyonya Tua. Namun rapatnya barisan pertahanan membuat pemain Leverkusen mesti bekerja keras membongkar benteng kokoh tim tamu.
Sebaliknya Juve yang terus-menerus diserang, belum sekalipun memaksa kiper Lukas Hradecky melakukan penyelamatan bola. Juve sempat mengancam lewat Gonzalo Higuain, sepakannya melambung tak tentu arah. Hingga turun minum skor kacamata tetap bertahan.
Baca juga: Atletico Madrid rebut tiket 16 besar Liga Champions
Pada babak kedua, Ronaldo sempat menggetarkan jala gawang Lukas Hradecky namun wasit harus menganulirnya karena penyerang asal Portugal itu telah terperangkap Offside.
Ronaldo akhirnya mampu memecah kebuntuan pada menit ke-75. Dybala yang mengirimkan umpan terobosan kepada Ronaldo, lewat kecepatannya ia memnjangkau bola untuk kemudian melepaskan sontekan yang tak bisa diselamatkan kiper.
Leverkusen hampir membuat skor kembali imbang, namun sepakan melengkung Charles Aranguiz pada menit ke-89, menyamping dari gawang Buffon.
Baca juga: Atalanta ukir sejarah masuk ke 16 besar Liga Champions
Juventus justru menggandakan keunggulan sekaligus mengakhiri laga dengan kemenangan 2-0 lewat sepakan Gonzalo Higuain. Saat waktu menunjukan 90+2, penyerang asal Argentina itu mampu menuntaskan kerjasama apik satu dua dengan Dybala.
Berikut susunan pemain:
Leverkusen (4-4-2): Lukas Hradecky; Lars Bender, Aleksandar Dragovic, Sven Bender, Daley Sinkgraven; Karim Bellarabi (Bailey), Charles Aranguiz, Kerem Demirbay (Julian Baumgartlinger), Moussa Diaby; Kai Havertz, Lucas Alario (Kevin Volland).
Pelatih: Peter Bosz
Juventus (4-3-1-2): Gianluigi Buffon; Danilo, Merih Demiral, Daniele Rugani, Mattia De Sciglio; Juan Cuadrado (Simone Muratore), Miralem Pjanic, Adrien Rabiot (Blaise Matuidi); Federico Bernardeschi (Dybala); Gonzalo Higuain, Cristiano Ronaldo.
Pelatih: Maurizio Sarri