Muara Teweh (ANTARA) - Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah Nadalsyah melantik dan mengambil sumpah janji jabatan Kepala Desa sebanyak 19 orang hasil pemilihan kepala desa (Pilkades) beberapa waktu lalu sekaligus peresmian anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) terpilih di 13 desa.
Kepada Kepala Desa yang baru dilantik, serta anggota BPD yang baru diresmikan untuk selalu menjalankan tertib pemerintahan, tertib administrasi, tertib anggaran dan tertib aturan dalam perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan kegiatan di desa, kata Nadalsyah usai melantik di Muara Teweh, Senin.
“Lakukanlah koordinasi dan konsultasi dengan instansi terkait dan instansi pembina serta pengawas, khususnya terhadap kebijakan yang akan dibuat,” tambah dia.
Menurut Nadalsyah, jabatan yang diemban, merupakan kepercayaan dan amanah yang harus dijalankan dan dipertanggungjawabkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, Negara dan masyarakat. Untuk itu, hendaknya harus selalu diperhatikan dan harus selalu diingat berbagai ketentuan yang memuat kewajiban serta larangan sebagai Kepala Desa ataupun sebagai anggota BPD.
“Pada hari ini, kita melantik kepala desa terpilih hasil pemilihan kepala desa serentak 2019 dan kita juga kembali meresmikan keanggotaan BPD terpilih dari serangkaian pengisian anggota BPD di Kabupaten Barito Utara, yang keanggotaannya juga di pilih secara langsung dan demokratis oleh masyarakat desa,” katanya.
Dikatakannya, proses pemilihan kepala desa serentak yang baru dilaksanakan tersebut bisa berjalan dengan baik, aman dan lancar, serta mendapatkan antusiasme dan partisipasi masyarakat yang tinggi.
Demikian pula tambahnya dengan rangkaian pelaksanaan pemilihan atau pengisian anggota BPD yang telah dilaksanakan sampai dengan hari ini. Hal ini membuktikan bahwa masyarakat kita di Kabupaten Barito Utara sudah semakin matang dan cerdas dalam berdemokrasi.
Bupati juga menegaskan sebagai kepala desa terpilih dan anggota BPD terpilih, akan dituntut kinerja dan tanggung jawabnya dalam menjalankan dan melaksanakan tugas, fungsi dan wewenang sebagai kepala desa dan anggota BPD dengan lebih baik seperti yang diharapkan dan diamanahkan oleh warga desa yang memilihnya.
“Kepala Desa dan BPD harus dapat saling menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik. Demikian juga komunikasi dan kerjasama dengan para alim ulama, tokoh adat, tokoh masyarakat serta lembaga dan unsur masyarakat lainnya di desa baik itu dalam berdiskusi, merumuskan dan melaksanakan agenda pemerintahan, perencanaan dan pelaksanaan pembangunan, serta pembinaan dan pemberdayaan masyarakat di desa,” kata dia.
Dia juga mengharapkan kepada Kepala Desa dan anggota BPD yang baru dilantik dan diresmikan ini, nantinya akan diberikan pelatihan awal masa tugas oleh Dinas Sosial PMD.
"Saya berharap juga agar bekal yang diberikan tersebut dapat dimengerti dan dijalankan dengan baik, khususnya yang menjadi tugas, fungsi, kewajiban dan kewenangan seperti diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku," ujar Nadalsyah.
Berita Terkait
Polisi tangkap 9 orang termasuk kades terkait perusakan jembatan
Selasa, 9 April 2024 15:46 Wib
Bupati Kotim ingatkan camat dan kades perhatikan kesehatan warga
Kamis, 21 Maret 2024 7:48 Wib
Minta uang Rp40 juta ke pengrusak kantor desa, seorang kades di Kobar diamankan polisi
Jumat, 8 Maret 2024 16:26 Wib
Diduga gunakan dana desa untuk berjudi, mantan kades di Murung Raya ditangkap
Rabu, 6 Maret 2024 17:14 Wib
Pelaku pembakaran mobil caleg di Cianjur ternyata seorang kades
Kamis, 29 Februari 2024 19:05 Wib
Bupati Gumas apresiasi kades penuhi komitmen jaga netralitas pada Pemilu 2024
Kamis, 22 Februari 2024 4:56 Wib
Legislator Gumas minta kades dan Pj kades sukseskan Pemilu 2024
Jumat, 2 Februari 2024 13:50 Wib
Bupati Gunung Mas minta kades dan Pj kades dengarkan aspirasi masyarakat
Rabu, 31 Januari 2024 16:12 Wib