Jakarta (ANTARA) - Xavi Hernandez memang diketahui memiliki impian untuk melatih Barcelona dan keinginannya bisa saja terwujud, setelah ia mengonfirmasi bahwa mantan klubnya tersebut menggelar pertemuan dengannya.
Mantan gelandang timnas Spanyol tersebut digadang-gadang akan menggantikan pelatih Barca saat ini Ernesto Valverde, yang mendapatkan tekanan besar usai raksasa Katalunya kalah 2-3 oleh Atletico Madrid di Piala Super Spanyol pada Jumat.
Xavi adalah ikon Barcelona dengan catatan penampilan terbanyak dalam sejarah klub, ia juga mempersembahkan 25 trofi dalam 17 tahun kariernya di sana.
Namanya semakin kencang dikaitkan dengan kursi kepelatihan Barcelona sejak kekalahan dari Atletico Madrid di Piala Super Spanyol.
Kekalahan itu terjadi setelah Blaugrana ditahan imbang 2-2 oleh Espanyol di liga Spanyol dan menambah tekanan bagi pelatih Ernesto Valverde.
Media-media Spanyol yang dikutip Sky Sports pada Minggu (12/1), melaporkan bahwa Xavi telah ditawari kontrak untuk mengambil alih posisi Valverde.
Xavi sendiri mengonfirmasi laporan-laporan media, tetapi ia mengatakan bahwa dirinya hanya baru melakukan pembicaraan dengan direktur olahraga Barca Eric Abidal dan CEO klub Oscar Grau pada akhir pekan lalu.
Namun, ia tidak mengungkapan rincian dari pembicaraan tersebut dan menyatakan minatnya untuk menukangi mantan klubnya suatu saat nanti.
"Saya tidak bisa mengatakan apa-apa, mereka di sini untuk berbicara dengan saya dan kami membahas banyak hal. Maaf saya tidak bisa memberikan informasi lebih lanjut," ujar Xavi dalam konferensi pers setelah klubnya Al Sadd mengalahkan Al Rayyan pada Sabtu untuk mencapai final Piala Prince.
"Saya tidak bisa menyembunyikan impian saya untuk melatih Barcelona, saya sudah mengatakannya berulang kali dalam banyak wawancara, semua orang tahu saya mendukung Barcelona dari lubuk hati saya."
"Namun, saya melakukan pekerjaan saya di sini, saya melakukan yang terbaik. Saya fokus pada semi final dan sekarang saya fokus pada final."
Sebelum laga semi final melawan Al Rayyan berlangsung, direktur olahraga Al Sadd Muhammad Ghulam Al Balushi membenarkan bahwa Xavi telah melakukan negosiasi untuk kembali ke Barcelona.
"Ada negosiasi antara Xavi dan Barcelona dan kami berharap ia sukses di mana pun ia memutuskan untuk pergi," katanya media Qatar, Al Kass