Buntok (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Selatan melaksanakan rapat koordinasi desk pemilu kepala daerah atau pilkada sebagai persiapan untuk menyukseskan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah pada 23 September 2020.
"Rapat koordinasi Desk Pilkada tersebut kita laksanakan bersama dengan instansi terkait seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU) Barito Selatan, Banwaslu, Polres, Kodim 1012 Buntok beserta instansi terkait lainnya seperti Kesbangpol dan Disdukcapil, Satpol PP, dan camat di daerah ini," kata Sekretaris Daerah Barito Selatan Edy Purwanto di Buntok, Senin.
Tim yang tergabung dalam Desk Pilkada ini nantinya lanjut dia, akan saling berkoordinasi supaya proses pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah nantinya bisa berjalan dengan sukses dan lancar.
Edy menjelaskan, Desk Pilkada merupakan wadah fasilitasi demi kelancaran penyelenggaraan pilkada dengan agenda pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah.
Rapat koordinasi dilaksanakan dalam upaya untuk koordinasi dan identifikasi awal. Selain itu, rapat tersebut untuk menginventarisir tentang persiapan, kesiapan, kendala maupun kemungkinan kendala yang akan dihadapi menjelang maupun pada saat pelaksanaan pilkada nanti.
Ia berharap dengan adanya Desk Pilkada tersebut, para pihak terkait dapat memiliki persamaan persepsi, supaya ada sinkronisasi data dan informasi yang strategis terkait dengan pelaksanaan pilkada.
Dengan demikian, lanjut dia, para pengambil kebijakan di kabupaten dapat mengambil langkah-langkah yang tepat dalam mengantisipasi masalah yang mungkin akan terjadi.
Selain itu juga ia menyampaikan, dalam rapat koordinasi, pihaknya membahas persiapan pada masing instansi terkait dalam menghadapi pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur.
Edy mencontohkan, seperti dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), pihaknya membahas terkait perkembangan data kependudukan, jumlah penduduk, wajib Kartu Tanda Penduduk (KTP), jumlah yang sudah perekaman data dan yang terekam, serta apakah sudah atau belum dicetak KTP elektroniknya, termasuk ketersediaan blangko KTP elektroniknya.
Edy Purwanto juga menambah dengan Satpol PP terkait kesiapan tenaga Linmas atau petugas ketertiban yang akan bertugas di tempat pemungutan suara (TPS), termasuk seragam yang tidak mesti dalam bentuk pakaian lengkap, namun bisa dengan atribut yang seragam.
"Dengan Polres dan Kodim 1012 Buntok kita membahas terkait dengan kekuatan yang akan disiagakan saat pilkada, potensi gangguan kamtibmas, menjelang, saat dan setelah Pilkada," ucap Edy.
Sementara itu, koordinasi dengan camat dilakukan terkait dengan dukungan fasilitasi bagi jajaran KPU dan Bawaslu Barito Selatan di kecamatan, jaringan komunikasi, dan salah satu yang menjadi perhatian terkait jalur distribusi.
"Dalam rapat itu juga, kita mempertanyakan apakah masih ada kecamatan yang belum menyerahkan usulan aparatur sipil negara untuk diperbantukan pada Panitia Pengawas Kecamatan," demikian Edy Purwanto.
Berita Terkait
PDAM Barito Utara hentikan distribusi air sementara
Minggu, 19 Mei 2024 21:31 Wib
DPRD Barito Utara susun kegiatan masa sidang 13 Mei - 5 Juni 2024
Minggu, 19 Mei 2024 19:51 Wib
Pj Bupati Barut apresiasi Festival Budaya Isen Mulang 2024
Minggu, 19 Mei 2024 19:42 Wib
RSUD Tamiang Layang berikan pelatihan bantuan hidup dasar
Minggu, 19 Mei 2024 5:34 Wib
Deddy Winarwan ingatkan ASN Barsel netral dalam Pilkada 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 23:31 Wib
304 CPNS Barsel ambil sumpah janji sebagai PNS
Sabtu, 18 Mei 2024 23:23 Wib
Maju Pilkada Bartim, Ariantho sudah mendaftar di lima parpol
Sabtu, 18 Mei 2024 21:21 Wib
Pemkab Barito Utara terima Mobil Perpustakaan Keliling
Jumat, 17 Mei 2024 19:51 Wib