SOPD di Palangka Raya diminta optimalkan sistem daring layani masyarakat

id Kalimantan Tengah,Kalteng,DPRD Kota Palangka Raya,Palangka Raya,Anggota DPRD Palangka Raya,Noorkhalis Ridha

SOPD di Palangka Raya diminta optimalkan sistem daring layani masyarakat

Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah Noorkhalis Ridha. ANTARA/Adi Wibowo

Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Noorkhalis Ridha mengingatkan sekaligus meminta kepada satuan organisasi perangkat daerah di lingkungan pemerintah kota agar mengefektifkan sistem dalam jaringan atau 'online' ketika memberikan pelayanan kepada masyarakat di tengah pandemi COVID-19.

"Kondisi seperti ini tentunya sangat berdampak pelayanan yang ada di instansi, namun alangkah baiknya agar pelayanan tetap berjalan lancar seperti biasanya bisa menggunakan sistem online," kata Ridha di Palangka Raya, Selasa.

Menurut Anggota DPRD Kota Palangka Raya itu, kondisi pandemi COVID-19 seperti sekarang ini masyarakat dapat memaklumi mengenai kurang efektifnya pelayanan di setiap SOPD yang ada di pemerintah setempat.  

Meskipun terbatas jam pelayanan sekarang ini, instansi terkait tentunya tidak mempersulit masyarakat yang berkeinginan mengurus administrasi contohnya pembuatan Kartu Tanda Penduduk elektronik serta lain sebagainya.

"Saya harapkan jangan sampai pelayanan di instansi seperti ini malah tidak berjalan, sehingga masyarakat yang menjadi korbannya," katanya.

Politisi Partai Amanat Nasional Kota Palangka Raya tersebut mengungkapkan, selain mengenai pelayanan yang paling ditekankan kepada pemerintah setempat para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas melayani masyarakat wajib diberikan alat pelindung diri (APD).

Dia mengatakan ASN yang bertugas sebagai garda terdepan wajib menggunakan APD apabila bertugas melakukan pelayanan. Jangan sampai petugas yang langsung bersentuhan dengan orang banyak sangat rawan terkena wabah membahayakan tersebut.

"Saya mengingatkan untuk ASN yang bertugas di bidang pelayanan wajib menggunakan masker dan menyediakan 'hand sanitizer' sehingga tangan mereka bersih dan tidak terkena virus membahayakan tersebut," ungkapnya.

Baca juga: DPRD imbau masyarakat tak ziarah kubur saat pandemi COVID-19

Ditambahkan dia, mengenai penerimaan berkas di sejumlah instansi juga wajib diatur. Karena apabila tidak diatur, tidak menutup kemungkinan wabah tersebut nempel di berkas itu.

Untuk itu, ASN yang bertugas di bidang pelayanan dan bersentuhan dnegan orang banyak itu, wajib melindungi dirinya dengan peralatan yang wajib ia miliki ketika menjalankan dinasnya.

"Mari kita berdoa bersama agar wabah ini segera berakhir, sehingga pelayanan di setiap SOPD segera kembali normal dan masyarakat tidak terganggu dnegan kondisi seperti ini," tandasnya.

Baca juga: Warga Palangka Raya diimbau waspadai pencurian

Baca juga: Ketua DPRD Palangka Raya minta pemkot segera bagikan beras Kemensos RI

Baca juga: DPRD Palangka Raya bagikan 428 karung beras untuk warga terdampak COVID-19