Jakarta (ANTARA) - Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi Dr Aripin Syarifudin SpOG meminta ibu hamil tidak khawatir melahirkan saat pandemi COVID-19.
"Tidak perlu khawatir namun tetap patut waspada agar menjelang proses persalinan tidak ada paparan virus mengenai ibu hamil," ujar Aripin dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu.
Ahli kandungan dari Siloam Hospitals Silampari menambahkan ada empat hal utama yang patut diperhatikan saat melahirkan di rumah sakit, yaitu konsisten dalam pemeriksaan umum, memberlakukan zonasi, penggunaan Alat Pelindung Diri yang tepat dan pascapersalinan.
"Persalinan nonCOVID-19 itu wajib dilakukan di fasilitas kesehatan sesuai aturan Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi. Ibu hamil tidak perlu khawatir saat persalinan karena petugas medis memberlakukan secara konsisten zonasi nonCOVID-19 dan COVID-19, serta penggunaan APD dalam proses kelahiran," tambah dia.
Pihaknya senantiasa memberikan rasa aman untuk masyarakat yang akan melakukan persalinan walaupun dalam kondisi pandemi COVID-19.
"Kami akan menjamin keamanan dan kenyamanan saat melahirkan. Intinya, proses persalinan akan kami kawal sejak tahap pertama yaitu pemeriksaan sistem peringatan dini dan melalui tes rapid kemudian penempatan ruangan khusus pada proses persalinan. Tujuannya adalah memutus transmisi virus," imbuh Aripin.
Dia juuga menambahkan usai persalinan, bayi tetap diberikan Air Susu Ibu (ASI) namun dengan menggunakan masker dan pelindung muka. Kemudian, selama perawatan, bayi diisolasi untuk sementara waktu hingga sang bayi diberikan tes swab dari lendir tenggorokannya.
"Kami tetap memonitor kesehatan ibu dan bayi hingga pascapersalinan. Satu hal yang bisa dilihat adalah dari internal medis persalinan, yaitu tim medis persalinan berjumlah efisien agar transisi virus ditekan seminimal mungkin. Jadi sekali lagi ibu hamil tidak perlu khawatir saat memasuki proses persalinan," imbuh dia.
Berita Terkait
Begini cara prioritaskan kesehatan pascapersalinan
Kamis, 22 Februari 2024 16:11 Wib
Kepala puskesmas terancam dicopot usai melarang pegawai untuk hamil
Selasa, 13 Februari 2024 12:53 Wib
BKKBN sebut ibu hamil kurang dari 21 tahun kepala bayinya berisiko terjepit
Rabu, 7 Februari 2024 15:35 Wib
Kiky Saputri tak bisa jauh dari rujak saat hamil anak pertama
Senin, 15 Januari 2024 16:47 Wib
Pentingnya asupan vitamin D untuk cegah keguguran hingga bayi prematur
Senin, 8 Januari 2024 14:55 Wib
Ini 3 ide resep makanan sehat dan enak untuk ibu hamil
Senin, 8 Januari 2024 8:50 Wib
Insiden seorang ibu hamil terkena peluru nyasar di Jambi
Senin, 18 Desember 2023 23:08 Wib
Anies-Muhaimin janjikan tunjangan untuk ibu hamil, guru ngaji, dan hapus PBB
Senin, 18 Desember 2023 15:26 Wib