Enam pegawai Dishub Palangka Raya terpapar COVID-19

id Enam pegawai Dishub Palangka Raya terpapar COVID-19, Alman Pakpahan, Pemkot Palangka raya

Enam pegawai Dishub Palangka Raya terpapar COVID-19

Kepala Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya AlmanĀ Pakpahan saat menghadiri peringatan hari jadi kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 tahun di halaman wali kota setempat, Senin (17/8/2020). ANTARA/Adi Wibowo

Palangka Raya (ANTARA) - Enam pegawai Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah terpapar COVID-19 sehingga harus dirawat di ruang isolasi rumah sakit setempat.

"Dari enam orang yang terpapar COVID-19 itu empat orang diantaranya sudah sembuh dan dua orang masih menjalani perawatan atau isolasi," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya Alman P Pakpahan, Senin.

Adanya enam pegawai Dishub Kota Palangka Raya terpapar COVID-19, pelayanan kantor utama ditutup sementara. Kantor tersebut juga sudah disemprot desinfektan guna memastikan kantor itu steril dari virus Corona yang sangat membahayakan kesehatan tubuh manusia itu.

Ditutupnya pelayanan di kantor utama tidak lain bertujuan untuk memutus penularan virus tersebut, khususnya kepada pegawai setempat. Ini juga untuk melindungi masyarakat yang ingin berurusan di kantor Dishub setempat.

"Pelayanan kantor utama memang ditutup sementara, sedangkan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) tetap berjalan seperti biasanya," ucap Alman.

Mantan Kepala Inspektorat Kota Palangka Raya itu menegaskan, setelah dilakukan sterilisasi di komplek kantor Dishub Kota Palangka Raya. Rencananya pada Selasa (18/8/2020) besok pelayanan akan kembali diaktifkan seperti biasa.

Baca juga: Legislator Palangka Raya berharap obat penawar COVID-19 segera diedarkan

"Besok pelayanan di kantor Dishub Kota Palangka Raya kembali difungsikan seperti biasa," bebernya.

Alman yang juga pernah menjabat sebagai Pelaksana Tugas Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Palangka Raya itu meminta doa kepada masyarakat agar dua pegawainya yang sedang menjalani pengobatan tersebut segera sembuh.

Apabila dua pegawai tersebut sudah sembuh, tentunya pelayanan di kantor Dishub bisa berjalan lebih optimal, nyaman dan tidak waswas seperti sekarang ini.

"Meski nantinya pelayanan kembali dibuka seperti biasanya, maka kami tetap memberlakukan protokol kesehatan dan jaga jarak ketika masyarakat yang hendak berurusan dengan pegawai kita, guna memutus mata rantai penyebaran virus tersebut," demikian Alman. 

Baca juga: Legislator Palangka Raya berharap obat penawar COVID-19 segera diedarkan

Baca juga: Jumlah terkini pasien sembuh dari virus corona di Palangka Raya

Baca juga: Ini wilayah Palangka Raya yang ditetapkan sebagai Kelurahan Bersinar