Pemantapan pengamanan pilkada serentak 2020 di Kalteng

id Pilkada serentak 2020, gubernur kalteng, sugianto sabran, pilgub kalteng

Pemantapan pengamanan pilkada serentak 2020 di Kalteng

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran (kanan) usai menandatangani nota kesepakatan terkait penyelenggaraan pilkada serentak di Palangka Raya, Senin, (24/8/2020). (ANTARA/Ho-BiroPKP Setda Kalteng)

Palangka Raya (ANTARA) - Berbagai kegiatan dilakukan sebagai persiapan pilkada serentak 2020 di Provinsi Kalimantan Tengah, baik pemilihan gubernur dan wakil gubernur, serta pemilihan bupati dan wakil bupati di Kabupaten Kotawaringin Timur.

Salah satunya rakor lintas sektoral dan penandatanganan perjanjian kerja sama dalam rangka kesiapan pengamanan pilkada serentak yang turut dihadiri Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di Mapolda setempat, Palangka Raya, Senin.

"Menghadapi pilkada ini, kami juga sudah menyerahkan dana berdasarkan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) 100 persen kepada KPU, Bawaslu dan unsur pengamanan," kata Sugianto.

Selain itu, telah dibentuk desk pilkada provinsi dan kabupaten/kota, serta menyediakan anggaran secara proporsional untuk operasional desk hingga melakukan sosialisasi dan koordinasi dengan pihak terkait lainnya.

Selanjutnya ia menyampaikan beberapa kendala yang dihadapi, seperti kondisi geografis dan penduduk yang terpencar, serta belum terjangkaunya infrastruktur yang memadai di sejumlah daerah.

"Kalimantan Tengah sebagai daerah berisiko COVID-19 sehingga protokol kesehatan harus diperhatikan," ungkapnya.

Kemudian adanya wilayah 'blank spot' sehingga menjadi kendala penyampaian informasi secara cepat dan tepat, maupun angka partisipasi pemilih yang dikhawatirkan dapat menurun selain karena situasi COVID-19 juga kurangnya sosialisasi secara langsung.

Pihaknya berharap seluruh petugas pelaksana pilkada, bekerja secara optimal dalam melakukan sosialisasi kepada masyarakat, sehingga pelaksanaan pilkada serentak di Kalteng berjalan sukses dan lancar, serta tetap menerapkan protokol kesehatan secara disiplin.

Rakor yang dihadiri Wakapolda Brigjen Pol Indro Wiyono ini, memiliki makna strategis sebagai bentuk kesiapan seluruh pemangku kepentingan dalam pengamanan pemilihan kepala daerah secara serentak.

Sejumlah nota kesepakatan ditandatangi para pihak yang hadir dalam rakor tersebut, salah satunya kerja sama antara pemprov dengan KPU Kalteng tentang dukungan pelayanan kesehatan dalam penyelenggaraan pemilihan gubernur dan wakil gubernur mendatang.