Muara Teweh (ANTARA) - Dari sekian banyaknya pilihan lapangan pekerjaan, Laily Nashirah (25) memilih untuk menjadi Kader JKN di tengah kesehariannya sebagai ibu rumah tangga. Berangkat dengan khas rompi cokelat dan motor matic-nya, tak susah mengenali perempuan yang akrab dipanggil Laily ini saat berkeliling di kawasan Kelurahan Lanjas, Kabupaten Barito Utara.
Bagi Laily menjadi Kader JKN merupakan tugas yang menarik untuk dijalani. Sederhana namun begitu bermanfaat bagi sesama. Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sejatinya sebagai wujud dari kepedulian terhadap sesama melalui konsep gotong royongnya.
“Saya sudah menjadi Kader JKN sejak 2017 lalu, sampai sekarang tugas saya selalu jalani dengan rasa senang. Senangnya ya karena dapat mengajak orang ikut menjadi peserta JKN-KIS dan mengingatkan untuk selalu rutin membayar iuran,” cerita Laily.
Laily merasa tak sulit mengajak orang lain untuk menjadi peserta JKN-KIS jika semua memahami akan pentingnya jaminan kesehatan untuk dirinya terlebih lagi keluarganya.
“Tidak sedikit yang mau mendaftar karena menyadari Program JKN-KIS sangat bermanfaat. Manfaatnya kalau sehat bisa bergotong royong membantu yang sakit dan kalau sakit pun bisa tenang karena sudah punya kartu JKN-KIS,” ucap Laily.
Selain daftar, yang tidak kalah pentingnya adalah membayar iuran agar kartu terus aktif. Untuk itu, Laily selalu mengingatkan peserta JKN-KIS untuk dapat rutin membayarkan iurannya. Tugasnya sebagai Kader JKN membuat masyarakat menjadi sangat terbantu, mulai dari pendaftaran, pembayaran iuran dan penyampaian informasi Program JKN-KIS dapat langsung diberikan.
“Walau beraktivitas di bawah panasnya sinar matahari, lelahnya tak terasa ketika melihat orang lain bahagia karena merasa terbantu dengan tugas yang selama ini saya jalankan, dukungan dari ketua RT kelurahan Lanjas juga menjadi salah satu alasan untuk saya tetap terus semangat bersama menjaga agar Program JKN-KIS ini terus ada dan dirasakan manfaatnya oleh seluruh rakyat Indonesia. Bagi saya, tiada hidup yang lebih berarti selain hidup yang membawa manfaat bagi orang banyak,” jelas Laily.
Ketua RT 18 Kelurahan Lanjas Gumiyarsono pun mengakui merasakan langsung akan adanya kehadiran dari Kader JKN di lingkungannya. Hal inilah yang membuat Laily yakin dengan menjadi Kader JKN dapat terus membawa manfaat bagi orang banyak.
Berita Terkait
Ratusan pelajar di Kapuas diberi pamahaman kesehatan jiwa dan bahaya napza
Kamis, 19 Desember 2024 7:24 Wib
Manfaat jalan 7.000 langkah setiap hari bagi kesehatan mental
Rabu, 18 Desember 2024 9:34 Wib
Ini syarat dan cara dapatkan BPJS kesehatan PBI gratis
Selasa, 17 Desember 2024 17:08 Wib
Dinkes Pulang Pisau perkuat layanan kesehatan di daerah darurat bencana
Selasa, 17 Desember 2024 13:00 Wib
Jumlah dokter di Kotim belum capai 50 persen dari kebutuhan
Minggu, 15 Desember 2024 21:01 Wib
Pemkab Kotim harap IDI tingkatkan profesionalisme pelayanan kesehatan
Minggu, 15 Desember 2024 17:07 Wib
Pemkab Kapuas-BPJS Kesehatan perkuat sinergi tingkatkan pelayanan
Jumat, 13 Desember 2024 9:00 Wib
Dinkes Kotim perkuat kapasitas SDM untuk deteksi dini kanker serviks
Kamis, 12 Desember 2024 23:30 Wib