Pangkalan BunĀ (ANTARA) - Pedagang di Pasar Palagan Sari, Kelurahan Madurejo, Kecamatan Arut Selatan, menghibahkan secara secara ikhlas empat buah kios yang dibangun secara swadaya dengan anggaran senilai Rp536.430.000 kepada pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.
Hibah empat buah kios itu menunjukkan bahwa masyarakat mempunyai keinginan untuk berperan aktif dalam pembangunan di wilayah ini, kata Bupati Kotawaringin Barat Nurhidayah usai menerima secara simbolis empat kios di Pasar Palagan Sari, Pangkalan Bun, kemarin.
"Selaku pimpinan daerah saya mengucapkan banyak terima kasih kepada para pedagang yang telah ikhlas menghibahkan bangunan kios yang telah dibangun dengan swadaya oleh pedagang setempat," tambahnya.
Menurut orang nomor satu di Bumi Marunting Batu Aji itu, pedagang pasar Palagan Sari merupakan pedagang pindahan dari pasar relokasi Tembaga Indah. Keberadaan pasar tersebut untuk menjawab kebutuhan masyarakat, seiring berjalannya waktu pengembangan pembangunan pasar tersebut bukan hanya dilakukan oleh pemerintah daerah tetapi juga oleh pedagang.
Nurhidayah mengatakan, ke depan Pemkab Kobar akan terus melakukan inovasi dengan berbagai terobosan agar Pasar Palagan Sari dapat menjadi tujuan masyarakat untuk berbelanja kebutuhan pokok.
"Keberadaan pasar ini sangat strategis berada di kawasan yang sangat mudah dijangkau oleh transportasi, khususnya bagi masyarakat di Kelurahan Madurejo dan sekitarnya," harapnya.
Kepala Disperindagkop UKM dan Pasar Muhammad Yadi menambahkan, pembangunan Pasar Palagan Sari dilaksanakan pada tahun 2019 lalu, dan mulai digunakan untuk aktifitas perdagangan pada tahun 2020.
Baca juga: Bupati ingatkan tata pemerintahan di Kobar harus semakin baik dan bersih
Dia mengatakan untuk empat kios tersebut, dihibahkan oleh tiga pedagang yang membuka usaha penggilingan daging dan mie, yaitu Suyatin sebanyak 2 kios, Nanang Teguh Suyoto 1 kios, dan Supriyanto 1 kios. Di mana tiga pedagang tersebut membangun kios tersebut dengan biaya mereka sendiri dan dibangun di atas lahan pemerintah daerah.
"Penyerahan hibah tersebut sebagai wujud partisipasi pedagang, kendati demikian pedagang tersebut kedepannya masih tetap memberikan kontribusi retribusi kepada pemerintah daerah," demikian Muhammad Yadi.
Untuk diketahui, kegiatan penyerahan hibah empat kios pasar Palagan Sari tersebut juga dihadiri oleh Wakil Ketua 1 DPRD Kobar, Ketua Komisi B DPRD Kobar, Koramil Arsel, Polsek Arsel, Camat Arsel, dan Kepala Disperindagkop UKM dan Pasar, serta para pemberi hibah dan ahli waris.
Baca juga: Pemkab Kobar gencar salurkan bantuan program pemberdayaan masyarakat
Baca juga: Bupati ingin varietas unggul pertanian Kobar terus bertambah