Bupati di daerah ini positif COVID-19
Meulaboh (ANTARA) - Bupati Aceh Barat, Haji Ramli MS positif terinfeksi virus Corona baru (COVID-19) sesuai hasil uji tes usap (swab) yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan kabupaten setempat pada Jumat (18/9) lalu.
Sedangkan sang isteri, Nyonya Evi Juwinda beserta satu orang anaknya dipastikan negatif COVID-19 sesuai hasil uji tes usap.
“Saat ini kondisi Bapak Bupati Aceh Barat dalam keadaan sehat dan normal,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Barat, Syarifah Junaidah di Meulaboh, Ahad.
Baca juga: 27 pasien COVID-19 di Aceh Barat sembuh
Baca juga: 13 pasien COVID-19 di Aceh Barat sembuh
Menurutnya, keinginan tes usap tersebut sebelumnya diminta langsung oleh Bupati Aceh Barat, Ramli MS untuk memastikan apakah orang-orang terdekat yang selama ini bekerja bersama dirinya, bertemu atau sempat terlibat kontak bebas COVID-19.
Hal tersebut dilakukan setelah pada Jumat (18/9) lalu dilakukan tes cepat (rapid test) kepada pejabat daerah setempat, dengan hasil reaktif.
Syarifah Junaidah juga menjelaskan pihaknya juga masih menunggu hasil usapan lainnya untuk memastikan apakah sejumlah ASN, dan pegawai yang bekerja di pendapa bupati juga ikut terpapar atau pun tidak.
“Semoga tidak ada lagi hasil usap yang dinyatakan positif,” katanya berharap.*
Sedangkan sang isteri, Nyonya Evi Juwinda beserta satu orang anaknya dipastikan negatif COVID-19 sesuai hasil uji tes usap.
“Saat ini kondisi Bapak Bupati Aceh Barat dalam keadaan sehat dan normal,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Barat, Syarifah Junaidah di Meulaboh, Ahad.
Baca juga: 27 pasien COVID-19 di Aceh Barat sembuh
Baca juga: 13 pasien COVID-19 di Aceh Barat sembuh
Menurutnya, keinginan tes usap tersebut sebelumnya diminta langsung oleh Bupati Aceh Barat, Ramli MS untuk memastikan apakah orang-orang terdekat yang selama ini bekerja bersama dirinya, bertemu atau sempat terlibat kontak bebas COVID-19.
Hal tersebut dilakukan setelah pada Jumat (18/9) lalu dilakukan tes cepat (rapid test) kepada pejabat daerah setempat, dengan hasil reaktif.
Syarifah Junaidah juga menjelaskan pihaknya juga masih menunggu hasil usapan lainnya untuk memastikan apakah sejumlah ASN, dan pegawai yang bekerja di pendapa bupati juga ikut terpapar atau pun tidak.
“Semoga tidak ada lagi hasil usap yang dinyatakan positif,” katanya berharap.*