Ketua Satgas Penanggulangan COVID-19 Kobar, Gatra di Pangkalan Bun, Minggu mengatakan, salah satu kegiatan yang pihaknya lakukan adalah mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menggunakan masker saat beraktivitas di tengah pandemi.
"Hal ini juga merupakan bagian dari kampanye aktivitas adaptasi kebiasaan baru (AKB),” katanya.
Penggunaan masker masih menjadi cara paling tepat mencegah penyebaran COVID-19, bersama dengan penerapan protokol kesehatan lainnya seperti menjaga jarak fisik dan rajin mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir.
Baca juga: Satgas Bencana Nasional BUMN Kalteng terus kampanyekan penggunaan masker
Baca juga: Satgas Bencana Nasional BUMN bagikan ribuan masker kepada masyarakat Kalteng
Gatra yang juga merupakan Kepala PT Telkom Pangkalan Bun menyampaikan, sasaran kegiatan pembagian masker kali ini yakni di kawasan Pasar Indrasari Pangkalan Bun.
Sesuai instruksi Kementerian BUMN, pembagian masker dilakukan di sejumlah lokasi strategis yang dinilai banyak terjadi interaksi masyarakat, meliputi kawasan pasar tradisional dan terminal.
Sementara itu, Wakil Ketua Satgas Penanggulangan COVID-19 BUMN Kotawaringin Barat, Ruliansyah menjelaskan, kampanye penggunaan masker dan edukasi penerapan protokol kesehatan tak hanya dilakukan secara langsung namun juga daring atau online.
"Hal itu kami lakukan untuk memperluas jangkauan kampanye dan edukasi penerapan protokol kesehatan, serta upaya penerapan jarak fisik maupun meminimalkan terjadinya kontak langsung," tuturnya.
Baca juga: Bantuan kuota data internet jaga kualitas SDM, kata Erick Thohir
Ruliansyah yang juga merupakan Pimpinan BNI Cabang Pangkalan Bun mengatakan, pihaknya tak pernah berhenti mengajak masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan sehingga potensi penyebaran COVID-19 bisa diminamalisir.
Adapun masker yang dibagikan kali ini, berjumlah sebanyak 600 lembar, terdiri dari 500 masker donasi Askrindo dan 100 masker donasi Telkom Kalteng. Pembagian masker dilakukan milenial dari sinergi BUMN Kobar.
Baca juga: Vaksin Merah Putih diharapkan bisa diproduksi tahun 2022
Baca juga: BUMN tak prioritaskan produk lokal lapor ke saya, kata Erick Thohir
