Kuala Kurun (ANTARA) - Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Stepenson mengatakan pihaknya telah menerima logistik berupa ratusan kotak suara tempat pemungutan suara untuk Pemilihan Kepala Daerah Kalteng pada 9 Desember 2020 mendatang.
“Setelah kami periksa, kami masih memerlukan tambahan delapan kotak suara untuk TPS,” kata Stepenson yang didampingi Sekretaris KPU Gumas Jimmy Winarta dan Kasubbag Keuangan, Umum dan Logistik Yaman di Kuala Kurun, Kamis.
Dia menjelaskan, KPU Gumas memerlukan 273 kotak suara TPS, sesuai dengan jumlah TPS di kabupaten itu. Pada 30 Oktober 2020 lalu pihaknya hanya menerima 272 kotak suara TPS.
Baca juga: Jadikan Pilkada Kalteng sebagai tolak ukur Pilkades di Gumas
Dari 272 kotak suara TPS yang diterima, ternyata ada tujuh kotak suara TPS yang mengalami kerusakan yakni sobek di beberapa bagian. Dengan demikian, KPU Gumas masih memerlukan delapan kotak suara TPS.
“Kekurangan delapan kotak suara TPS ini sudah kami sampaikan ke KPU Kalteng. Sedangkan untuk logistik untuk pemilihan lainnya seperti bilik, tinta, segel, berbagai formulir, dan lainnya belum kami terima,” bebernya.
Disamping itu, KPU Gumas juga terus mempersiapkan logistik terkait pelaksanaan protokol kesehatan COVID-19 di TPS. Beberapa logistik protokol kesehatan tersebut saat ini sudah berada di gudang KPU setempat.
Baca juga: Masa jabatan anggota BPD pada empat desa di Gumas diperpanjang
“Logistik protokol kesehatan yang saat ini sudah ada di gudang KPU Gumas adalah masker kain, hand sanitizer, desinfektan, sabun cair, dan face shield. Pengadaannya dilakukan oleh KPU kabupaten,” bebernya.
Logistik protokol kesehatan yang pengadaannya juga akan dilakukan oleh KPU Gumas diantaranya adalah kantong plastik sampah, sarung tangan plastik, tisu, tong air dan ember penampung.
Dia menjelaskan, pengadaan logistik protokol kesehatan dilakukan oleh KPU RI dan KPU kabupaten. Untuk logistik protokol kesehatan yang pengadaannya dilakukan oleh KPU RI saat ini belum diterima oleh KPU kabupaten.
“Logistik untuk protokol kesehatan dari KPU pusat adalah thermometer, sarung tangan latex, masker medis, dan baju hamzat. Hingga saat ini belum kami terima,” demikian Stepenson.
Baca juga: Bawaslu Gumas perpanjang pembentukan pengawas TPS hingga tiga kali
Baca juga: Warga Gumas diminta waspadai pohon tumbang selama musim hujan
Baca juga: Legislator Gumas sambut baik perpanjangan penyaluran BLT DD
Berita Terkait
Pegawai Pemkab Gumas boleh jadi petugas ad hoc Pilkada 2024
Jumat, 26 April 2024 11:14 Wib
PT SLK bangun kesadaran siswa sejak dini jaga lingkungan dari sampah plastik
Kamis, 25 April 2024 19:05 Wib
Pemkab Gumas bina tenaga kerja konstruksi lokal hadapi persaingan
Rabu, 24 April 2024 15:06 Wib
Yepta Diharja daftar bacalon Bupati Gunung Mas melalui Demokrat
Selasa, 23 April 2024 23:45 Wib
Program PTSL 2024 sasar belasan desa di Gunung Mas
Selasa, 23 April 2024 17:31 Wib
Gunung Mas optimalkan program peningkatan SDM bidang keahlian
Selasa, 23 April 2024 10:20 Wib
Pemkab Gumas perkuat monev ke sekolah tingkatkan disiplin guru
Selasa, 23 April 2024 9:38 Wib
Pemkab Gunung Mas tangani kerusakan bangunan sekolah secara bertahap
Selasa, 23 April 2024 9:03 Wib