Jakarta (ANTARA) - Masyarakat dianjurkan menerapkan pola hidup higienis demi menjaga kesehatan diri, sekaligus mencegah penularan virus COVID-19 yang hingga kini kasusnya masih meningkat.
Mengacu laman Worldometers total kasus virus corona di seluruh dunia pada Selasa (19/01) telah mencapai 96.006.646, dengan 2.049.253 orang meninggal dunia dan 68.627.840 orang dinyatakan pulih.
Untuk itu, rumah menjadi titik awal untuk menerapkan gaya hidup higienis yang bisa dimulai untuk diri sendiri dan keluarga, misalnya rutin membersihkan alat sanitary kamar mandi, sebab perangkat di area toilet kerap digunakan bersama-sama sehingga berpotensi menyebarkan virus maupun bakteri.
Baca juga: Benarkah anak mudah sakit jika terlalu higienis?
Hanafi Atmadireja selaku Presiden Direktur PT Surya Toto Indonesia (Toto) sebagai penyedia peralatan sanitary di Indonesia mengatakan, cara mengurangi risiko penyebaran COVID-19 sebaiknya dimulai dengan rutin membersihkan peralatan toilet, atau menggantinya dengan perangkat tanpa sentuh (touchless flush).
"Peralatan sanitary merupakan faktor penting yang memastikan kebersihan dan kesehatan, khususnya saat ini di mana mencuci tangan adalah instrumen penting 3M sebagai protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah dan WHO demi mencegah penularan corona," kata Hanafi dalam siaran pers, Selasa.
Tidak hanya di rumah, kini gaya hidup baru yang lebih higienis juga terlihat di fasilitas umum, misalnya transportasi umum, mall, kantor hingga gedung pemerintah yang mengadopsi teknologi sanitasi nirsentuh pada toilet dan pintu serta kamera pengawas yang dilengkapi pemindai suhu tubuh.
Saat ini masyarakat juga tak sulit menemukan ragam produk sanitary yang menunjang gaya hidup higienis dengan harga terjangkau di marketplace.
"Toto sebagai perusahaan asal Jepang yang berdiri di Indonesia sejak tahun 1977 dan bergerak di bidang sanitary ware, fitting, peralatan sistem dapur, serta produk-produk furnitur dari kayu lainnya, menyediakan produk bagi semua segmen, mulai segmen bawah hingga atas, untuk produk toilet, mulai dari kloset jongkok hingga kloset yang berteknologi terdepan di dunia," kata dia.
Perusahaan sanitary ware itu memiliki dua pabrik di Tangerang dan satu pabrik di Surabaya. Mereka telah mengekspor produk buatan Indonesia ke lebih dari 30 negara, di antaranya Jepang, Amerika, China, Australia, Hongkong, Singapura, Saudia Arabia, Qatar, UAE, Kuwait, serta negara lainnya.
Baca juga: Jangan khawatir gaya hidup kurang gerak ditengah WFH
Baca juga: Gaya hidup sehat jadi tren pada fase normal baru
Baca juga: Benarkah gaya hidup sehat perpanjang harapan hidup hingga 14 tahun ?
Berita Terkait
Skutik Classy Yamaha dan gaya hidup anak muda kian erat
Rabu, 17 April 2024 10:42 Wib
Akui cukup rumit, UU terkait pengelolaan lingkungan harus dirancang secara baik
Selasa, 2 April 2024 18:23 Wib
Bupati Katingan: Pembangunan harus memicu peningkatan kualitas hidup
Kamis, 14 Maret 2024 16:11 Wib
Atasi maag dengan perbaiki gaya hidup
Selasa, 12 Maret 2024 19:53 Wib
Bantu kurangi risiko usus buntu dengan gaya hidup sehat
Selasa, 27 Februari 2024 15:32 Wib
Optimalkan pembangunan bidang lingkungan, Pemkab Barsel tingkatkan anggaran pada DLH
Kamis, 1 Februari 2024 10:10 Wib
Bagaimana cara bantu orang yang putus asa dan ingin akhiri hidup?
Minggu, 31 Desember 2023 10:11 Wib
Bocah Gaza pasien ginjal hidup sebatang kara setelah terpisah dari keluarga
Selasa, 26 Desember 2023 8:20 Wib