Kuala Kapuas (ANTARA) - Hingga saat ini penanaman di lahan 400 hektare kawasan Food Estate di Desa Bentuk Jaya, Kecamatan Dadahup, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, mengalami kendala dalam penanaman.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pertanian Kapuas Aswan di Kuala Kapuas, Selasa, mengatakan, ini dikarenakan lokasi lahan yang ada memiliki ketinggian air cukup tinggi sehingga penanaman tidak dapat dilakukan.
“Kendala saat ini debit air cukup tinggi mencapai 30-40 sentimeter, sehingga penanaman tidak dapat dilakukan,” katanya.
Upaya yang dilakukan pihaknya yakni sudah menurunkan beberapa mesin penyedot air di lokasi tersebut, guna menurunkan debit air yang ada. Hanya saja air tetap kembali tinggi.
Untuk bisa melakukan penanaman, setidaknya debit air 5-10 sentimeter, namun untuk saat ini dengan ketinggian air yang ada, tidak dapat dilakukan.
“Kami harap beberapa hari kedepan hujan yang cukup tinggi dapat reda dan debit air bisa turun, sehingga penanaman dapat dilakukan. Kami juga berharap, Kementerian PUPR melihat langsung keadaan yang ada, sehingga membantu menurunkan debit air,” harapnya.
Aswan mengatakan, adanya food estate sangat membantu pengembangan lahan di kabupaten setempat, khususnya di Kecamatan Dadahup dan dapat dikelola untuk meningkatkan sektor pangan, serta kesejahteraan masyarakat.
"Tentu harapannya pertanian terus berkembang dan lokasi food estate ini semakin maju," harapnya.
Pemerintah Kabupaten Kapuas sangat menyambut baik dan terus mendukung terlaksananya program ketahanan pangan di daerah setempat. Hingga pada akhirnya sektor pertanian di daerah setempat, meningkat dan menjadi penopang ketahanan pangan nasional.
"Kapuas memang lumbung pangan di Kalimantan Tengah dan adanya food estate ini akan semakin meningkatkan produksinya. Selain itu, program ini sangat baik untuk mempersiapkan ketahanan pangan, apalagi di Kapuas potensinya sangat besar,” demikian Aswan.
Dinas Pertanian sampaikan perkembangan food estate di Kapuas
Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas, Aswan. (ANTARA/All Ikhwan)
