Jakarta (ANTARA) - Aplikasi video pendek TikTok kembali diblokir di Paksitan berdasarkan keputusan pengadilan.
Pakistan Telecommunications Authority, dikutip dari The Verge, Sabtu, menyatakan pengadilan tinggi di kota Peshawar mengeluarkan perintah kepada regulator telekomunikasi tersebut untuk melarang TikTok.
"Demi menghormati dan mematuhi perintah Pengadilan Tinggi Peshawar, PTA telah mengeluarkan arahan kepada penyedia layanan untuk segera memblokir akses ke aplikasi TikTok. Selama persidangan kasus hari ini, Pengadilan Tinggi telah memerintahkan pemblokiran aplikasi," kata PTA.
Baca juga: Kebijakan TikTok menuai protes dari konsumen Eropa
Dalam keterangan tersebut, PTA tidak menjelaskan alasan aplikasi tersebut diblkir, namun, Al Jazeera melaporkan Ketua Pengadilan Tinggi Peshawar, Qaiser Rashid Khan membuat aduan bahwa TikTok memuat konten yang "tidak sesuai dengan masyarakat Pakistan".
Sementara Financial Times menuliskan Khan menyatakan aplikasi tersebut "menjajakan konten vulgar".
Juru bicara TikTok menyatakan platform video pendek tersebut menjaga agar konten yang tidak patut tidak bisa masuk ke platform tersebut.
Baca juga: ByteDance ingin menjual aset TikTok
"Di Pakistan, kami sudah mengembangkan tim lokal moderasi konten dan memiliki mekanisme untuk melaporkan dan menghapus konten yang melanggar panduan komunitas kami. Kami menantikan untuk terus melayani jutaan pengguna dan kreator TikTok di Pakistan, yang menemukan rumah untuk mengembangkan kesenangan dan kreativitas," kata TikTok.
TikTok, yang memiliki 10 juta pengguna di Paksitan, pernah diblokir di negara tersebut pada Oktober tahun lalu. Kala itu TikTok dituduh memuat konten video yang tidak pantas, namun, platform tersebut bisa beroperasi lagi setelah 10 hari pemblokiran karena berkomitmen mengikuti norma dan undang-undang di Pakistan.
Baca juga: TikTok setuju untuk blokir pengguna anak-anak
Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Berita Terkait
Pakistan dan India tutup sekolah akibat gelombang panas
Rabu, 22 Mei 2024 13:22 Wib
Pakistan tetapkan 20 Mei sebagai hari berkabung kematian Presiden Iran
Senin, 20 Mei 2024 16:52 Wib
29 orang tewas akibat hujan dan badai petir di pakistan
Senin, 15 April 2024 15:19 Wib
17 orang di Pakistan tewas usai truk terjun ke jurang
Jumat, 12 April 2024 14:05 Wib
Gajah di kebun binatang ini mati akibat perawatan yang buruk
Minggu, 23 April 2023 15:55 Wib
20 terluka dan 4 tewas dalam ledakan di Pakistan
Senin, 27 Februari 2023 14:31 Wib
19 orang tewas akibat ledakan di sebuah masjid di Pakistan
Senin, 30 Januari 2023 21:11 Wib
RI salurkan bantuan 1 juta dolar AS terkait bencana di Pakistan
Senin, 26 September 2022 15:30 Wib