Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Noorkhalis Ridha mengimbau kepada masyarakat jangan mudah termakan kabar bohong dampak vaksin COVID-19 yang dapat mengganggu kesehatan manusia.
"Yang jelas vaksin diberikan ke masyarakat dengan tujuan meningkatkan antibodi kekebalan tubuh manusia, agar tidak mudah terserang virus," kata Ridha di Palangka Raya, Senin.
Ia menjelaskan, sampai saat ini warga 'Kota Cantik' Palangka Raya yang mengikuti program pemerintah pusat yakni vaksinasi COVID-19 sampai saat masih aman dan tidak ada hal negatif terjadi kepada mereka.
Proses vaksinasi di daerah setempat terus berlanjut mulai dari anggota TNI-Polri, Aparatur Sipil Negara (ASN) pegawai Badan Usaha Milik Negara, tenaga kesehatan para pimpinan daerah serta tokoh agama berjalan sesuai aturan dan jadwal yang berlaku.
"Pada intinya program vaksinasi yang diberikan pemerintah bertujuan sangat bagus, selain memutus penyebaran COVID-19 juga menjaga imunitas tubuh manusia agar selalu stabil," katanya.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga selalu berdoa agar wabah yang menyebar ke seluruh penjuru nusantara dan dunia ini bisa segera berakhir sehingga aktivitas masyarakat kembali normal.
Selain berdoa, ia juga mengajak masyarakat agar selalu mentaati protokol kesehatan secara ketat yang selama ini dianjurkan oleh pemerintah setempat untuk mencegah penularan COVID-19.
"Protokol kesehatan yang saya maksud seperti mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan agar masyarakat tidak mudah terpapar wabah virus Corona," ungkapnya.
Ridha mengingatkan bahwa ancaman penularan COVID-19 di Palangka Raya masih tinggi. Warga yang terpapar COVID-19 selama ini sudah berada di angka ratusan orang.
"Namun hal tersebut juga dibarengi angka kesembuhan yang cukup signifikan juga. Apalagi daerah kita sudah memasuki zona orange dari zona merah pada beberapa bulan lalu," demikian Ridha.
Baca juga: DPRD apresiasi Pemkot Palangka Raya terbaik keterbukaan informasi badan publik