Bupati Seruyan instruksikan pemerintah desa serius tangani stunting

id Bupati Seruyan instruksikan pemerintah desa serius tangani stunting, Kalteng, Seruyan, Kuala pembuang

Bupati Seruyan instruksikan pemerintah desa serius tangani stunting

Bupati Seruyan Yulhaidir saat menyampaikan sambutan di kegiatan Rapat Koordinasi Pencegahan Stunting di Pembuang Hulu, Senin (29/3/2021). ANTARA/HO-Protokol Seruyan

Kuala Pembuang (ANTARA) - Bupati Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Yulhaidir meminta kepada pemerintah desa yang ada di wilayah tersebut agar berperan aktif dan maksimal dalam menangani maupun upaya pencegahan stunting.

“Pemerintah desa memiliki peran penting dalam upaya melakukan usaha pencegahan dan penanganan masalah stunting di wilayahnya masing-masing,” kata Bupati Seruyan Yulhaidir di Kuala Pembuang, Rabu.

Menurut dia, seluruh desa memiliki kewajiban untuk mengalokasikan anggaran untuk penanganan dan pencegahan masalah stunting karena memang telah diatur dalam peraturan.

Ia menyampaikan, desa memiliki peran strategis, dalam upaya pencegahan stunting. Pemerintah desa melalui anggarannya dapat mengalokasikan pemberian makanan tambahan bergizi serta dapat mendukung pemenuhan  penunjang sarana fisik, untuk mendukung kesehatan warga setempat.

Selain itu, dukungan dari semua pihak, mulai dari camat, lurah hingga kepala desa, untuk dapat menyukseskan upaya menekan angka stunting di wilayahnya, sangat diharapkan.

“Jika adanya dukungan semua pihak, diharapkan tidak ada lagi  kasus stunting di Seruyan, sehingga ke depan tugas kita tinggal melakukan upaya  pencegahan,” jelasnya.

Pencegahan stunting di kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Hantantiring ini, akan terus  dilakukan secara bersama-sama. Upaya ini untuk menciptakan generasi penerus yang semakin sehat dan cerdas. Nasib generasi penerus juga akan berpengaruh terhadap masa depan daerah.

“Tidak kalah penting dalam penanganan serta pencegahan stunting adalah peran aktif dari orangtua agar dapat memantau tumbuh kembang anak mereka, terutama dari tinggi dan berat badan anak. Bawa anak secara berkala ke Posyandu maupun klinik khusus anak, dengan begitu, akan lebih mudah bagi ibu untuk mengetahui gejala awal gangguan dan penanganannya,” ucapnya.

Yulhaidir berharap, semua pihak termasuk pemerintah desa harus memiliki tekad yang sama, untuk dapat mengatasi masalah stunting, dengan memberikan alokasi anggaran yang di perlukan untuk  penanganan masalah ini.

Baca juga: Legislator Seruyan minta pemerintah bantu atasi tingginya harga cabai