Legislator Kalteng terima banyak usulan masyarakat Seruyan
Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kalimantan Tengah Rizki Amalia Darwan Ali mengaku ada menerima banyak aspirasi serta usulan dari masyarakat, pada saat melaksanakan reses perseorangan di sejumlah desa di Kecamatan Sembuluh dan Seruyan Hilir, Kabupaten Seruyan.
Adapun aspirasi dan usulan yang banyak disampaikan terkait pembangunan infrastruktur serta bantuan memperbaiki dan meningkatkan perekonomian," kata Rizki Amalia saat dihubungi para wartawan dari Palangka Raya, kemarin.
"Aspirasi itu saya terima dari masyarakat di Desa Sembuluh I, Kecamatan Sembuluh, dan ke Desa Pematang Limau, Kecamatan Seruyan Hilir, Kabupaten Seruyan. Dan sejumlah tempat lainnya," beber dia.
Berdasarkan catatan Anggota Komisi IV DPRD Kalteng itu, masyarakat di Desa Pematang Limau mengajukan usulan pembuatan siring di jalan poros tanggul harapan untuk mengurangi banjir, perbaikan jalan dari unit 3 sampai 5, perbaikan jalan poros menuju tanjung rangas/laras.
Kemudian beberapa titik Desa Pematang Limau rawan banjir, dana desa yang hanya mencakup UPT, IPT mendapat bantuan dari kementrian, Desa hanya bisa membantu pembangunan fisik RT/RW, minimnya alat pemanen dan lain sebagainya.
"Sejumlah masyarakat di Desa Pematang Limau juga meminta pemerintah membantu pemcah batu. Permintaan itu, agar masyarakat bisa meningkatkan ekonominya dengan lebih banyak memecah batu," kata Rizki Amalia.
Baca juga: Pemprov Kalteng diminta membantu membangun jalan di Asam Baru
Wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan II meliputi Kabupaten Kotawaringin Timur dan Seruyan itu menegaskan, Usulan dan aspirasi yang telah masyarakat sampaikan tersebut, akan diteruskan kepada pemerintah provinsi.
"Nantinya akan kembali saya sampaikan dalam rapat paripurna bersamaan dengan hasil reses Anggota DPRD Kalteng lainnya," kata Rizki Amalia.
Selain menyerap aspirasi masyarakat, anggota DPRD Kalteng dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengaku, dirinya tak lupa mengingatkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan, agar terhindar dari COVID-19.
"Ini penting juga dilakukan, agar penyebaran COVID-19 bisa dicegah dan diminimalisir. Itulah kenapa saya pada saat reses perseorangan, juga mengingatkan masyarakat mematuhi protokol kesehatan," demikian Rizki Amalia.
Baca juga: Sejumlah rumah di Desa Keraya rawan terdampak abrasi pantai
Baca juga: Masyarakat di Kecamatan Batu Ampar tuntut sertifikat tanah dan plasma
Adapun aspirasi dan usulan yang banyak disampaikan terkait pembangunan infrastruktur serta bantuan memperbaiki dan meningkatkan perekonomian," kata Rizki Amalia saat dihubungi para wartawan dari Palangka Raya, kemarin.
"Aspirasi itu saya terima dari masyarakat di Desa Sembuluh I, Kecamatan Sembuluh, dan ke Desa Pematang Limau, Kecamatan Seruyan Hilir, Kabupaten Seruyan. Dan sejumlah tempat lainnya," beber dia.
Berdasarkan catatan Anggota Komisi IV DPRD Kalteng itu, masyarakat di Desa Pematang Limau mengajukan usulan pembuatan siring di jalan poros tanggul harapan untuk mengurangi banjir, perbaikan jalan dari unit 3 sampai 5, perbaikan jalan poros menuju tanjung rangas/laras.
Kemudian beberapa titik Desa Pematang Limau rawan banjir, dana desa yang hanya mencakup UPT, IPT mendapat bantuan dari kementrian, Desa hanya bisa membantu pembangunan fisik RT/RW, minimnya alat pemanen dan lain sebagainya.
"Sejumlah masyarakat di Desa Pematang Limau juga meminta pemerintah membantu pemcah batu. Permintaan itu, agar masyarakat bisa meningkatkan ekonominya dengan lebih banyak memecah batu," kata Rizki Amalia.
Baca juga: Pemprov Kalteng diminta membantu membangun jalan di Asam Baru
Wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan II meliputi Kabupaten Kotawaringin Timur dan Seruyan itu menegaskan, Usulan dan aspirasi yang telah masyarakat sampaikan tersebut, akan diteruskan kepada pemerintah provinsi.
"Nantinya akan kembali saya sampaikan dalam rapat paripurna bersamaan dengan hasil reses Anggota DPRD Kalteng lainnya," kata Rizki Amalia.
Selain menyerap aspirasi masyarakat, anggota DPRD Kalteng dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengaku, dirinya tak lupa mengingatkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan, agar terhindar dari COVID-19.
"Ini penting juga dilakukan, agar penyebaran COVID-19 bisa dicegah dan diminimalisir. Itulah kenapa saya pada saat reses perseorangan, juga mengingatkan masyarakat mematuhi protokol kesehatan," demikian Rizki Amalia.
Baca juga: Sejumlah rumah di Desa Keraya rawan terdampak abrasi pantai
Baca juga: Masyarakat di Kecamatan Batu Ampar tuntut sertifikat tanah dan plasma