Transaksi zakat maal di Tokopedia meningkat hampir tiga kali lipat

id tokopedia,zakat,Transaksi zakat maal di Tokopedia meningkat hampir tiga kali lipat

Transaksi zakat maal di Tokopedia meningkat hampir tiga kali lipat

Fitur Tokopedia Salam (ANTARA/HO)

Jakarta (ANTARA) - Ekhel Chandra Wijaya, External Communications Senior Lead Tokopedia, mengungkapkan transaksi zakat maal di platform Tokopedia naik hampir tiga kali lipat selama Ramadhan.

"Selama Ramadan 2021, nilai transaksi Zakat Maal meningkat hampir tiga kali lipat, sedangkan jumlah transaksi Donasi meningkat lebih dari tiga kali lipat jika dibandingkan dengan periode sebelum Ramadan," kata Ekhel dalam keterangannya pada Senin.

Zakat maal adalah bagian dari harta kekayaan seseorang (juga badan hukum) yang wajib dikeluarkan untuk golongan tertentu, setelah dimiliki dalam jangka waktu tertentu, dan jumlah minimal tertentu.

Baca juga: Zakat fitrah mengajarkan untuk berbagi dan mensucikan diri

Zakat dari pengguna Tokopedia ini secara berkala disalurkan kepada sesama yang membutuhkan oleh berbagai lembaga terpercaya yang terhubung dengan platform tersebut.

Selain zakat, Tokopedia juga menghadirkan sederet fitur lain di Tokopedia Salam yang dapat dimanfaatkan untuk berbagi kebaikan, seperti fitur Fidyah, Kotak Amal, Qurban hingga Wakaf Uang.

Selain berbagi kebaikan, masyarakat juga bisa beribadah lewat genggaman tangan dengan fitur Al-Qur’an Digital dan Jadwal Sholat yang dapat diakses melalui Tokopedia Salam.

"Sejak pertama kali diluncurkan, pengguna aktif bulanan Jadwal Sholat di Tokopedia meningkat hampir 12x lipat. Sedangkan pengguna aktif bulanan Al-Quran Digital melonjak lebih dari 35 kali lipat," kata Ekhel.

Tokopedia melalui Tokopedia Salam merupakan solusi dari hulu ke hilir, mulai dari ketersediaan produk dan layanan, hingga pembayaran, bagi masyarakat.

Di sisi lain, guna memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mempererat silaturahmi di tengah pandemi dengan aman, Tokopedia juga menghadirkan Paket Selamat yang menawarkan diskon hingga 50 persen untuk berbagai produk digital, seperti pulsa, paket data, voucher gim dan streaming hingga pembayaran listrik PLN.

"Melalui sederet inisiatif ini diharapkan dapat menyediakan akses lebih luas bagi lebih banyak masyarakat Indonesia agar bisa turut membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat lainnya sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia secara digital," pungkas Ekhel.

Baca juga: Dorong ekonomi syariah, Grab gandeng BAZNAS hingga LinkAja

Baca juga: Baznas gandeng BNI untuk pelayanan kemudahan bayar zakat

Baca juga: Zakat tanpa bersalaman saat pandemi Corona apakah sah?