Kasat Lantas: Pawai takbir di Palangka Raya ditiadakan

id Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Palangka Raya, Kalimantan Tengah, AKP Rikky Operiady , AKP Rikky Operiady, Polresta Palangka Raya, Palangka Raya, K

Kasat Lantas: Pawai takbir di Palangka Raya ditiadakan

Kasat Lantas Polresta Palangka Raya, Kalimantan Tengah AKP Rikky Operiady saat disambangi di ruang kerjanya, Senin (10/5/2021). ANTARA/Adi Wibowo

Palangka Raya (ANTARA) - Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Palangka Raya, Kalimantan Tengah, AKP Rikky Operiady menegaskan bahwa tradisi pawai takbiran yang setiap kalinya diselenggarakan di alun-alun kota setempat pada malam Lebaran ditiadakan.

"Terkait pawai takbir pada malam Lebaran di Palangka Raya ditiadakan karena kondisi daerah kita masih mengalami pandemi COVID-19," kata Rikky di Palangka Raya, Senin.

Meskipun pawai takbiran di daerah setempat ditiadakan, anggota Satlantas Polresta Palangka Raya dengan total dua per tiga personel akan ditugaskan melakukan pengamanan di jalan raya.

Hal itu dilakukan agar kondisi jalan raya pada malam Lebaran tetap berjalan dengan lancar, bahkan tidak ada kemacetan yang sama-sama tidak diinginkan terjadi.

"Apabila ada masyarakat yang melakukan konvoi kendaraan, kami akan lakukan tindakan tegas yakni membubarkan sesuai dengan aturan yang berlaku," ucapnya.

Perwira Polri berpangkat balok tiga tersebut juga mengimbau kepada seluruh masyarakat yang ada di daerah setempat, apabila hendak melakukan takbiran alangkah baiknya di masjid saja.

Baca juga: Seorang pria di Palangka Raya gantung diri setelah diduga membunuh istrinya

Jangan sampai turun ke jalan sehingga bisa mengakibatkan hal-hal negatif yang bisa terjadi. Maka dari itu pihaknya juga akan gencar melakukan sosialisasi terkait hal tersebut.

"Silahkan melakukan takbiran di masjid namun tetap menerapkan protokol kesehatan agar tidak ada terjadi penularan wabah COVID-19," ungkapnya.

Ditambahkan Rikky, untuk arus lalu lintas jelang Lebaran masih terlihat normal dan landai baik arah Kabupaten Pulang Pisau maupun arah Kabupaten Katingan. Kuat dugaan masih terlihat normalnya arus lalu lintas di sejumlah titik yang ada di Palangka Raya, karena adanya penyekatan yang dilakukan di Kabupaten Kapuas.

"Dengan adanya penyekatan larangan mudik di Kabupaten Kapuas, maka dari itu arus lalu lintas di Palangka Raya masih normal. Itu artinya masyarakat di Palangka Raya sangat mentaati aturan larangan mudik ke Provinsi tetangga yang sering dilakukan melalui jalur darat," tandasnya.

Baca juga: Pendistribusian logistik Pilkada di Palangka Raya dikawal ketat aparat

Baca juga: Jelang pilkada, warga Pahandut diajak patuhi prokes dan wujudkan pilkada damai