Tabur bunga di Sungai Mentaya tandai peringatan Hari Bhayangkara di Kalteng
Sampit (ANTARA) - Rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-75 tahun 2021 di lingkungan Polda Kalimantan Tengah, diisi dengan tabur bunga di Sungai Mentaya depan Markas Komando Polairud di Dusun Belanti Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Kabupaten Kotawaringin Timur.
"Hari ini ada beberapa kegiatan yang kita laksanakan dalam peringatan Hari Bhayangkara ke-75. Semoga momen ini mewujudkan Polri yang presisi (Polri yang "Presisi", yaitu prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan)," kata Kapolda Irjen Pol Dedi Prasetyo didampingi Direktur Polairud Kombes Pol Pitoyo Agung Yuwono di Sampit, Sabtu.
Peringatan Hari Bhayangkara ke-75 diawali dengan apel di dermaga Maka Polairud dipimpin kapolda. Apel ini ditutup dengan tabur bunga di Sungai Mentaya oleh pejabat yang hadir, termasuk pengurus Bhayangkari.
Prosesi tabur bunga ini merupakan simbol penghormatan kepada para pahlawan yang telah gugur memperjuangkan bangsa ini. Acara berlangsung khidmat meski di tengah cuaca yang cukup terik.
Peringatan Hari Bhayangkara kali ini mengangkat tema transformasi Polri yang presisi mendukung percepatan penanganan COVID-19 untuk masyarakat sehat dan pemulihan ekonomi nasional menuju Indonesia maju.
Usai tabur bunga, rangkaian kegiatan dengan mengikuti konferensi video yang dipimpin Presiden Joko Widodo terkait pelaksanaan vaksinasi massal oleh Polri hari ini dengan target satu juta orang divaksinasi.
Baca juga: Kapolda Kalteng berangkatkan bantuan sosial untuk masyarakat terdampak COVID-19
Peringatan Hari Bhayangkara ke-75 ini juga diisi dengan vaksinasi COVID-19 secara massal dan pemberian bantuan sosial untuk masyarakat. Acara yang digelar di halaman Markas Komando Polairud ini disambut antusias masyarakat
Sejak pagi warga sudah berdatangan untuk mengikuti vaksinasi. Mereka antre di tenda-tenda yang sudah disiapkan oleh petugas.
Pelaksanaan vaksinasi ini juga tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Petugas langsung menegur jika melihat ada warga yang berkerumun sebagai bagian protokol kesehatan mencegah penularan COVID-19.
"Penanganan COVID-19, salah satunya melalui vaksinasi massal ini menjadi salah satu prioritas. Kami meminta dukungan masyarakat sebagai upaya kita memutus mata rantai penularan COVID-19," demikian Dedi Prasetyo.
Baca juga: Pemohon SIM dan warga Palangka Raya diberi vaksin COVID-19 gratis
"Hari ini ada beberapa kegiatan yang kita laksanakan dalam peringatan Hari Bhayangkara ke-75. Semoga momen ini mewujudkan Polri yang presisi (Polri yang "Presisi", yaitu prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan)," kata Kapolda Irjen Pol Dedi Prasetyo didampingi Direktur Polairud Kombes Pol Pitoyo Agung Yuwono di Sampit, Sabtu.
Peringatan Hari Bhayangkara ke-75 diawali dengan apel di dermaga Maka Polairud dipimpin kapolda. Apel ini ditutup dengan tabur bunga di Sungai Mentaya oleh pejabat yang hadir, termasuk pengurus Bhayangkari.
Prosesi tabur bunga ini merupakan simbol penghormatan kepada para pahlawan yang telah gugur memperjuangkan bangsa ini. Acara berlangsung khidmat meski di tengah cuaca yang cukup terik.
Peringatan Hari Bhayangkara kali ini mengangkat tema transformasi Polri yang presisi mendukung percepatan penanganan COVID-19 untuk masyarakat sehat dan pemulihan ekonomi nasional menuju Indonesia maju.
Usai tabur bunga, rangkaian kegiatan dengan mengikuti konferensi video yang dipimpin Presiden Joko Widodo terkait pelaksanaan vaksinasi massal oleh Polri hari ini dengan target satu juta orang divaksinasi.
Baca juga: Kapolda Kalteng berangkatkan bantuan sosial untuk masyarakat terdampak COVID-19
Peringatan Hari Bhayangkara ke-75 ini juga diisi dengan vaksinasi COVID-19 secara massal dan pemberian bantuan sosial untuk masyarakat. Acara yang digelar di halaman Markas Komando Polairud ini disambut antusias masyarakat
Sejak pagi warga sudah berdatangan untuk mengikuti vaksinasi. Mereka antre di tenda-tenda yang sudah disiapkan oleh petugas.
Pelaksanaan vaksinasi ini juga tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Petugas langsung menegur jika melihat ada warga yang berkerumun sebagai bagian protokol kesehatan mencegah penularan COVID-19.
"Penanganan COVID-19, salah satunya melalui vaksinasi massal ini menjadi salah satu prioritas. Kami meminta dukungan masyarakat sebagai upaya kita memutus mata rantai penularan COVID-19," demikian Dedi Prasetyo.
Baca juga: Pemohon SIM dan warga Palangka Raya diberi vaksin COVID-19 gratis