Sejumlah faskes mencari relawan namun peminatnya tak banyak

id Pemprov kalteng, kalteng, kalimantan tengah, palangka raya, relawan nakes kalteng, tak banyak peminat relawan nakes kalteng, covid 19

Sejumlah faskes mencari relawan namun peminatnya tak banyak

Ilustrasi - Tenaga kesehatan sedang bertugas. ANTARA/Harianto

Palangka Raya (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Suyuti Syamsul mengatakan, menghadapi perkembangan pandemi COVID-19 sejumlah fasilitas kesehatan di wilayah setempat mencari relawan tenaga kesehatan.

"Beberapa fasilitas kesehatan sudah mencari relawan meskipun juga peminatnya tidak banyak," katanya saat dihubungi di Palangka Raya, Selasa.

Seperti yang diketahui bersama, berdasarkan data perkembangan penanganan COVID-19 di Kalteng yang rutin disampaikan tim satgas provinsi setiap harinya, penambahan kasus konfirmasi positif terus terjadi.

Menurutnya, tidak banyaknya peminat untuk menjadi relawan tenaga kesehatan tersebut turut dipengaruhi perkembangan kondisi pandemi saat ini.

"Siapa yang mau bekerja di tengah ancaman (kesehatan) yang begitu tinggi," jelasnya.

Meski demikian seluruh fasilitas kesehatan serta para tenaga kesehatan yang ada di Kalteng bersama instansi terkait lainnya, terus berupaya secara maksimal menangani pandemi COVID-19.

"Saat ini pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) sedang diperketat. Kita baru evaluasi efektivitasnya 14 hari kemudian," tuturnya.

Berdasarkan data yang disampaikan Tim Satgas Penanganan COVID-19 Kalteng pada Selasa (13/7) pukul 18.00 WIB, konfirmasi positif bertambah sebanyak 322 orang.

Sebelumnya Senin (12/7) pukul 15.00 WIB konfirmasi positif bertambah sebanyak 303 orang, Minggu (11/7) konfirmasi positif bertambah sebanyak 261 orang, Sabtu (10/7) konfirmasi positif bertambah sebanyak 232 orang.

Jumat (9/7) konfirmasi positif bertambah sebanyak 216 orang, Kamis (8/7) konfirmasi positif bertambah sebanyak 250 orang dan Rabu (7/7) konfirmasi positif bertambah sebanyak 286 orang.

Untuk itu masyarakat diimbau untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam beraktivitas, seperti menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan.

Disiplin dalam penerapan protokol kesehatan, termasuk bagi masyarakat yang telah mengikuti vaksinasi. Hal ini sebagai upaya maksimal memutus mata rantai penyebaran virus tersebut.

Selain itu menjaga kondisi kesehatan tubuh dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang mampu memenuhi kebutuhan gizi, serta rutin berolahraga.