Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Provinsi Kalimantan Tengah melaksanakan program "Warung Berkah Rp1.000" dengan tujuan membantu kaum dhuafa, ojek daring atau online, buruh dan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
"Dalam rangka membantu UMKM yang berjualan makanan serta masyarakat berprofesi buruh, ojek online dan saudara kita para dhuafa atau yatim, kami melaksanakan program 'Warung Berkah' setiap Jumat," kata Kesekretariatan MES Kalteng Imam Ghozali di Palangka Raya, Jumat.
Warung Berkah Rp1.000 ini merupakan bagian program sosial akan dilakukan setiap pekan dengan melibatkan pelaku UMKM yang berjualan makanan.
Saat ini Warung Berkah masih berfokus di tiga titik di Palangka Raya, berada di Warung Makan Mama Indah di Jalan Yos Sudarso, Warung Tenda Sekumpul di Jalan G. Obos XII dan Warung Jawa Timur di Jalan RTA Milono.
"Saat ini masing-masing warung mendapat kuota perdana sebanyak 50 nasi bungkus. Setiap warung terdapat banner Warung Berkah Seribu Rupiah MES Kalteng untuk mempermudah masyarakat berbelanja," terang Imam.
Ketua Umum MES Kalteng Fahrizal Fitri menambahkan, program sosial dari MES Kalteng turut membantu sektor riil dan masyarakat dalam situasi pandemi COVID-19.
"Untuk seribu rupiahnya nanti akan diinfakan melalui Badan Amil Zakat Nasional Wilayah Kalimantan Tengah. Selain itu, juga bagian edukasi untuk tetap bisa berinfak dan bersedekah di segala kondisi," ungkapnya.
Sementara itu Yuliani, sehari-hari bekerja sebagai ojek online merasa sangat terbantu dengan program Warung Berkah Seribu Rupiah Masyarakat Ekonomi Syariah Kalteng.
"Dengan program Warung Berkah ini saya selaku masyarakat bawah sangat terbantu karena mengurangi biaya makan sehari-hari di tengah tak stabilnya ekonomi keluarga karena pandemi ini," paparnya.
Dia pun berharap program Warung Berkah Rp1.000 tersebut dapat terus dilakukan secara rutin dengan jumlah warung dan kuota makanan yang bertambah banyak.
"Dalam rangka membantu UMKM yang berjualan makanan serta masyarakat berprofesi buruh, ojek online dan saudara kita para dhuafa atau yatim, kami melaksanakan program 'Warung Berkah' setiap Jumat," kata Kesekretariatan MES Kalteng Imam Ghozali di Palangka Raya, Jumat.
Warung Berkah Rp1.000 ini merupakan bagian program sosial akan dilakukan setiap pekan dengan melibatkan pelaku UMKM yang berjualan makanan.
Saat ini Warung Berkah masih berfokus di tiga titik di Palangka Raya, berada di Warung Makan Mama Indah di Jalan Yos Sudarso, Warung Tenda Sekumpul di Jalan G. Obos XII dan Warung Jawa Timur di Jalan RTA Milono.
"Saat ini masing-masing warung mendapat kuota perdana sebanyak 50 nasi bungkus. Setiap warung terdapat banner Warung Berkah Seribu Rupiah MES Kalteng untuk mempermudah masyarakat berbelanja," terang Imam.
Ketua Umum MES Kalteng Fahrizal Fitri menambahkan, program sosial dari MES Kalteng turut membantu sektor riil dan masyarakat dalam situasi pandemi COVID-19.
"Untuk seribu rupiahnya nanti akan diinfakan melalui Badan Amil Zakat Nasional Wilayah Kalimantan Tengah. Selain itu, juga bagian edukasi untuk tetap bisa berinfak dan bersedekah di segala kondisi," ungkapnya.
Sementara itu Yuliani, sehari-hari bekerja sebagai ojek online merasa sangat terbantu dengan program Warung Berkah Seribu Rupiah Masyarakat Ekonomi Syariah Kalteng.
"Dengan program Warung Berkah ini saya selaku masyarakat bawah sangat terbantu karena mengurangi biaya makan sehari-hari di tengah tak stabilnya ekonomi keluarga karena pandemi ini," paparnya.
Dia pun berharap program Warung Berkah Rp1.000 tersebut dapat terus dilakukan secara rutin dengan jumlah warung dan kuota makanan yang bertambah banyak.
