Tamiang Layang (ANTARA) - Bupati Barito Timur, Kalimantan Tengah, Ampera AY Mebas mengatakan, pelatihan dengan Program Cerdaskan Masyarakat dan Potensi Sumber Daya (Cemara) diharapkan bisa tingkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat menjadi wirausaha mandiri.
“Pelatihan ini untuk melatih masyarakat berupa kursus komputer, motivasi pengembangan diri dan kewirausahaan,” katanya usai membuka pelatihan Cemara di Tamiang Layang, Senin.
Pemkab Barito Timur melalui Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Perindustrian setempat mendorong masyarakat untuk mengembangkan usaha dan jaringan usaha berbasis teknologi.
Dengan teknologi, kata dia, maka usaha bisa dipromosikan secara mandiri kepada publik dan luas, serta bertujuan akhir pada kemampuan masyarakat yang mandiri, sejahtera dan mampu menopang perekonomian secara nasional.
“Dengan pelatihan akan banyak diperoleh manfaatnya bahkan jaringan untuk mengembangkan usaha baik dari bantuan pemerintah, perbankan dan swasta lain yang bisa dimanfaatkan secara maksimal,” paparnya.
Bupati mengharapkan, peserta yang hadir sekitar 1.500 orang itu bisa mengikuti pelatihan dengan baik sehingga kemampuan yang diperoleh bisa menjadi motivasi dalam mengubah pola pikir lebih maju.
“Melihat antusias peserta cukup tinggi maka tadi pendaftaran dibatasi dengan kuota 1.500 orang saja. Program ini dilaksanakan sejak 2020 dan akan dilaksanakan berkelanjutan,” kata Ampera.
Berkelanjutan, kata pria kelahiran 1967 itu, kegiatan ini juga untuk menyasar para generasi muda yang kesulitan mendapat pekerjaan, sehingga mereka bisa mengembangkan diri dan berwirausaha yang dapat menciptakan lapangan kerja baru.
Hal ini sejalan dengan misi Barito Timur 2018-2023 yakni menciptakan perluasan lapangan kerja dengan meningkatkan tenaga kerja lokal, perluasan kesempatan kerja dan kewirausahaan baru.
“Dengan adanya Program Cemara, maka dampak perekonomian akibat pandemi COVID-19 diharapkan bisa teratasi,” demikian Ampera.