Palangka Raya (ANTARA) - Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Provinsi Kalimantan Tengah mengatakan, pertanian di lima kabupaten terdampak akibat intensitas hujan yang tinggi dan Kabupaten Barito Selatan yang paling parah.
"Pertanian Kalteng terdampak di lima kabupaten dan paling parah di Barito Selatan yakni kurang lebih 350 hektare tanaman padi umur 40-90 hari terendam," katanya di Palangka Raya, Jumat.
Sedangkan untuk kawasan pengembangan food estate masih aman. Adapun yang juga terdampak seperti di Kapuas, yakni di Dadahup sekitar 1,5 hektare dan Kapuas Barat 1,5 hektare, yang terendam adalah tanaman padi umur tanaman 7-15 hari.
Sunarti menjabarkan, berdasarkan rekap data yang pihaknya miliki sementara ini, lima kabupaten terdampak tersebut, yakni Barito Selatan, Barito Timur, Kapuas, Katingan, serta Kotawaringin Timur.
"Untuk penanganan, kami ada Balai Perlindungan Hama Penyakit Tanaman, di situ ada pengamatan dampak pengendalian iklim.
Jadi kita sudah siapkan pompa air dan lainnya untuk membantu penanganan di lapangan, termasuk petugas yang siap atau 'standby' di sana," jelasnya.
Untuk pertanian tanaman padi terdampak tersebut, disampaikannya, pihaknya akan melihat lama terendamnya tanaman dan apabila masih dalam jangkauan toleransi tentu masih bisa diselamatkan.
Lebih lanjut Kadis TPHP Kalteng ini menuturkan, sebagian tanaman milik petani tersebut belum diasuransikan. Untuk daerah food estate rata-rata sudah, namun ada beberapa daerah yang diajak mengikuti asuransi masih enggan.
"Padahal gratis, 80 persen dibayarkan APBN dan gubernur sisanya, yakni untuk asuransi ternak sapi maupun tanaman padi," tegasnya.
Sunarti memaparkan, pemprov sudah berupaya mengoordinasikannya kepada pihak terkait agar persyaratan asuransi dapat dipermudah. Untuk itu diharapkan kedepan kesadaran petani terkait asuransi ini meningkat.
"Ada beberapa daerah yang usul asuransi tanaman jagung, tapi kalau untuk jagung memang belum tercover, hanya padi sementara, sedangkan jagung diharapkan mandiri," katanya.
Berita Terkait
KPU Kotim ribuan peserta jalan sehat gunakan hak pilih
Minggu, 17 November 2024 15:34 Wib
KPU Barsel gelar jalan sehat sosialisasikan Pilkada 2024
Minggu, 17 November 2024 14:44 Wib
Legislator berharap mahasiswa Gumas pulang kampung untuk mencoblos
Minggu, 17 November 2024 14:39 Wib
Kaesang hadiri kampanye Akbar Agustiar-Edy di Sampit
Minggu, 17 November 2024 12:31 Wib
DPRD Gumas sebut Karang Taruna berperan penting bantu kemajuan daerah
Minggu, 17 November 2024 12:30 Wib
PLN Kalselteng terangi tiga desa, 100 persen Barito Timur telah berlistrik
Minggu, 17 November 2024 12:25 Wib
Pemkab Kapuas diminta jaga stabilitas stok dan harga bahan pokok
Minggu, 17 November 2024 12:04 Wib
KPU Kalteng tingkatkan partisipasi pemilih pilkada melalui jalan sehat
Minggu, 17 November 2024 11:57 Wib